UKI Laksanakan Konferensi Internasional Pendidikan Bahasa Inggris

ANP • Monday, 20 Nov 2023 - 10:27 WIB

JAKARTA - Kolaborasi dan inovasi adalah dua hal utama yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kecakapan berbahasa Inggris mahasiswa. Dalam hal ini, teknologi membantu guru dalam pengajaran bahasa Inggris khususnya di daerah terpencil di Indonesia yang juga terkena dampak globalisasi. Salah satu inovasi yang diterapkan pembelajaran bahasa Inggris adalah pengajaran dilakukan melalui ruang kelas virtual atau dengan platform online yang dirancang khusus untuk kebutuhan daerah tertentu.

Hal ini diutarakan akademisi Fakultas Sastra dan Bahasa (FSB) UKI, Dr. rer. Pol. Ied Veda Sitepu, S.S., M.A., selaku keynote speaker dalam ‘International TESOL Conference UKI 70’, yang diselenggarakan tanggal 15 – 17 November 2023 di UKI Cawang, Jakarta. Kegiatan ini dilaksanakan FSB UKI bekerja sama dengan English Scholars Beyond Borders (ESBB), dalam rangka Dies Natalis Universitas Kristen Indonesia (UKI) ke 70.

“Sekolah di Indonesia terutama yang berada di area terpencil dapat bekerja sama dengan perguruan tinggi untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris siswa dengan menjalankan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Mahasiswa perguruan tinggi khususnya Fakultas Sastra dan Bahasa menjalankan program magang dengan mengajar di sekolah area terpencil di Indonesia,” ujar Ied Veda Sitepu.

Wakil Rektor UKI bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama ini mengutarakan mahasiswa dapat juga menjalankan proyek individu untuk pemerintah daerah untuk membimbing guru bahasa Inggris di wilayah tertentu untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi bahasa Inggris dari para guru di sekolah.

Membuka jalannya konferensi internasional ini, Dekan FSB UKI, Susanne A.H. Sitohang, S.S., M.A menjelaskan konferensi ini membawa semua profesional TESOL (Teaching English to Speakers of Other Languanges) dari penjuru dunia berbagi temuan penelitiannya dan mencari solusi terkait permasalahan pendidikan khususnya bahasa Inggris sebagai bahasa asing. 

“Konferensi ini juga bertujuan untuk mendukung kolaborasi dan inovasi pengajaran bahasa dan sastra Inggris pada masa kini dan masa depan,” kata Susanne.

Mewakili Rektor, Wakil Rektor UKI bidang Sumber Daya Manusia dan Hukum, Dr. Lisa Gracia Kailola, S.Sos., M.Pd. mengutarakan konferensi merupakan bukti keseriusan UKI untuk semakin berkiprah dalam dunia bahasa dan sastra Inggris baik di Indonesia dan dunia. 

“Melalui konferensi ini tentunya akan muncul ide-ide baru dan segar untuk membangun kolaborasi antar peserta konferensi. Kami percaya bahwa dengan berpartisipasi aktif dalam pertemuan akademis, seperti konferensi ini, para akademisi akan mengetahui temuan-temuan penelitian terkini dan memiliki kesempatan untuk bertemu dengan kolega dan pakar dengan minat yang sama,” kata Lisa. 

Kepala UPT Kantor Urusan Internasional UKI, Asri Purnamasari, S.Pd., M.Ed. in TESOL., menjelaskan ada 103 pembicara yang merupakan perwakilan dari 22 negara dan wilayah Indonesia, Inggris, Australia, Taiwan, Jepang, Oman, Perancis, Vietnam, India, Turki, Thailand, Belgia, Serbia, Amerika. Uni Emirat Arab, Namibia, Jerman, Rusia/wilayah Irkutsk, Filipina, Bangladesh, Chili, Malaysia, Ukraina, dan Turkmenistan.

Sebanyak 203 peserta dari berbagai negara hadir secara online dan offline pada International Tesol Conference UKI 70. 

Dalam kesempatan ini,UKI dan ESBB melakukan penandatanganan kerja sama internasional untuk berkolaborasi dalam meningkatkan kualitas mahasiswa dan dosen dalam pengajaran dan penelitian. 

“Organisasi kami merangkul keberagaman dalam pendidikan dan penelitian bahasa Inggris untuk mendukung perkembangan mahasiswa. Dalam konferensi internasional ini, mahasiswa diharapkan bertanya dan berdiskusi kepada pembicara. Selain itu para pembicara dan peserta dapat membangun jaringan satu sama lain,” ujar CEO English Scholars Beyond Borders, Dr. Roger Nunn

Konferensi ini menghadirkan keynote speaker antara lain Wakil Rektor UKI bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Dr. rer. Pol. Ied Veda Sitepu, S.S., M.A.; Extraordinary professor, Departemen Pendidikan Bahasa, Fakultas Pendidikan The University of the  Western Cape, Bellville, Western Cape, Republic of South Africa, Dr. Sivakumar Sivasubramaniam; Emeritus reader, Carnegie School of Education, Leeds Beckett University, United Kingdom, Dr. Naeema B. Hann; Senior Lecturer & Course Coordinator MTeach (Primary and Secondary), School of Education University of New England Australia, Dr. Josh Matthews