Pemulangan Hari Pertama, Banyak Jemaah Langgar Aturan Barang Bawaan

MUS • Tuesday, 4 Jul 2023 - 18:08 WIB
MCH/Muslim Pasaribu

Jeddah - Meski sudah disosialisasikan sejak jauh hari, nyatanya masih banyak jemaah haji Indonesia yang tidak mematuhi ketentuan barang bawaan.

Hal ini terlihat pada pemulangan perdana jemaah haji gelombang pertama melalui bandara King Abdulaziz Jeddah, Selasa (4/7), dinihari Waktu Arab Saudi (WAS). 

Jemaah mulai didorong ke bandara sejak Senin sore, untuk proses keimigrasian dan pengecekan barang bawaan. 

Hasilnya, ditemukan banyak barang bawaan jemaah melebihi batas maksimal, yakni koper bagasi 32 kg, dan tas kabin 7 kg.

Beragam oleh-oleh yang sudah dibeli mahal dengan menyisihkan uang riyal, terpaksa ditinggalkan begitu saja.

BACA JUGA: Alhamdulillah, Menag Pastikan Tiap Jemaah Dapat 10 Liter Air Zamzam

Akhirnya niat baik membawa buah tangan untuk kerabat dan sahabat tercinta di tanah air, malah jadi mubazir. 

Kepada tim Media Center Haji, Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara, Haryanto, memperlihatkan barang-barang yang ditinggalkan pemiliknya. 

Mulai dari sajadah, mainan anak, fasmina, kerudung, kain baik, dan tentu saja yang menjadi favorit jemaah adalah air zamzam. 

“Barang-barang ini masih kami kumpulkan untuk dijadikan bahan pelaporan. Nantinya akan dihibahkan atau diapakan, menunggu petunjuk dari Petugas Pelaksana Ibadah Haji (PPIH),” kata Haryanto.

Belajar dari kejadian ini, Haryanto kembali mengimbau jemaah agar membawa barang bawaan sesuai ketentuan. Karena setiap bentuk pelanggaran akan menyusahkan jemaah sendiri. 

"Pembongkaran itu mekanismenya jemaah haji dipanggil dan diminta mengeluarkan air zamzam yang dibawa. Makanya kami minta jemaah agar menaati barang bawaan sesuai ketentuan,” ingat Haryanto. (Mus)