Catatan Sang Pelayan: Siaga Menyambut Tamu-tamu Allah

MUS • Friday, 16 Jun 2023 - 18:43 WIB

Madinah - Pesan whatsapp itu masuk Rabu, (14/6) siang. Isinya, sebagian Petugas Penyelenggara Ibadah Haji daerah kerja bandara yang sudah berada di Jeddah, ditugaskan kembali ke Madinah. 

Ternyata ada 8.000 jemaah kuota tambahan yang diberangkatkan ke tanah suci. 

“Kuota tambahan ini masuk bagian gelombang kedua. Seharusnya mereka mendarat di Bandara Jeddah. Namun karena padatnya traffic di Jeddah, terpaksa mendarat di Bandara Madinah,” kata kepala daerah kerja bandara, Haryanto.

Maka 20 petugas, termasuk 5 personil Media Center Haji, malam itu juga bergeser ke Madinah, sekitar 420 km dari kota Jeddah. Makkah yang ibarat sudah di depan mata, harus kami "jauhi" sejenak. 

"Tugas ya tugas, melayani tamu Allah di manapun sama mulianya," kata salah seorang rekan. 

"Anggap saja diundang mampir ke Nabawi lagi," jawab istri ketika penulis memberi kabar melalui telepon. 

BACA JUGA: Jeddah: Kota Kosmopolitan, Pintu Gerbang Menuju Makkah

BACA JUGA: Tahap Terakhir, Seluruh Jemaah dan Pasien Rawat Inap di Madinah Diberangkatkan ke Makkah Jumat Ini

Semangat terbangun lagi. Barang selesai dikemas, kami lalu pergi. 

Bus yang membawa tim BKO tiba di Madinah Kamis (15/6) dinihari sekitar 3.30 WAS. Bergegas bongkar barang dan istirahat, karena siangnya ada jemaah yang harus disambut. 

Dan alhamdulillah, kedatangan jemaah pertama dari kuota tambahan berjalan lancar. 

Pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 4121 mendarat di bandara Muhammad Bin Abdul Aziz (MBAA) Madinah, dengan membawa 277 penumpang plus 3 kru dari kloter 21 Balikpapan. Pesawat bahkan sampai lebih cepat dari jadwal. 

"Alhamdulillah kloter kuota tambahan sudah mendarat di Bandara Madinah yaitu kloter BPN-21. Lebih cepat dari rencana semula jam 12.45 tapi realisasi 11.45," ujar Haryanto. 

Tugas belum selesai. Kloter demi kloter jemaah akan terus mengalir, baik ke Jeddah maupun Madinah, sampai 23 Juni nanti. Para pelayan pun masih setia, menanti para hujjaj memenuhi undangan Khaliknya. (Mus)