Jakarta – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terus disosialisasikan kepada masyarakat luas demi pemahaman yang sempurna. BPJS Kesehatan Jakarta Barat lakukan kolaborasi dengan sejumlah badan serta lembaga yang memiliki kewenangan lebih untuk “menyentuh” masyarakat lebih dekat.

Pada kegiatan sosialisai kali ini, BPJS Kesehatan Jakarta Barat mengundang Komisi IX DPR RI sebagai narasumber. Pemaparan kali ini turut dihadiri perwakilan dari BPJS Kesehatan Jakarta Barat, serta para pimpinan dari sejumlah Daerah Pilihan (Dapil) sebagai peserta kegiatan sosialiasi.

“Dalam pertemuan kali ini, saya berharap agar kepesertaan Program JKN dapat tercakup secara keseluruhan. Saya juga berharap penuh dengan adanya kolaborasi ini akan terjalin hubungan yang baik dengan rekan-rekan serta anggota dan pimpinan dari Komisi IX DPR RI,” tukas Kepala BPJS Kesehatan Jakarta Barat, Fitria Nurlaila Pulukadang yang turut mendukung berjalannya kegiatan.

Program JKN menjadi perhatian utama pada pertemuan kali ini. Sosialisasi yang dilakukan dengan komunikasi dua arah, sehingga anggota dan pimpinan dari Komisi IX DPR RI yang aktif bertanya dapat langsung terjawab oleh para Duta BPJS Kesehatan Jakarta Barat. Sosialisasi ini juga diharapkan dapat memberikan hasil dan berdampak positif bagi masyarakat luas yang nantinya akan mendapatkan pemahaman lebih terkait Program JKN BPJS Kesehatan.

“Ya, tentu dengan senang hati diadakannya kolaborasi ini antara BPJS Kesehatan dengan Komisi IX DPR RI. Yang saya inginkan ya hasil dari kolaborasi ini dapat memenuhi target hingga seluruh masyarakat Indonesia sudah menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), serta tercatat sebagai peserta aktif,” ujar Wakil Ketua Anggota Komisi IX DPR RI, Charles Honoris sebagai narausmber pada kegiatan sosialisasi kali ini.

Fitria menegaskan, bahwa kepadatan penduduk di Indonesia ini menjadi salah satu alasan kegiatan sosialisasi akan terus dilakukan dengan melibatkan badan maupun lembaga terkait.

Dengan sosialisasi yang giat dilakukan, maka semakin besar pula peluang kepesertaan Program JKN untuk tercakupi secara keseluruhan, terutama di wilayah Jakarta Barat. Sosialisasi yang dilakukan juga mencakup kegiatan monitoring serta evaluasi berjalannya Program JKN selama ini. Ia menambahkan mengatakan, masukkan serta aspirasi yang disampaikan oleh para peserta kegiatan ini juga akan diterima dengan sangat terbuka.

“Dengan cara berkumpul seperti ini, tentu lebih mempermudah kami sebagai perwakilan dari rakyat untuk mendapatkan penjelasan lebih rinci terkait pemahaman pada Program JKN.

Apalagi, banyaknya aspirasi dari para peserta JKN yang sebelumnya kami tampung dapat langsung kami disampaikan kepada rekan-rekan BPJS Kesehatan Jakarta Barat, serta kami mengharapkan agar segera dibenahi. Kami tentu ingin masyarakat luas lebih memahami Program JKN, terutama terkait kartu BPJS Kesehatan yang masih menjadi salah satu pertanyaan dari masyarakat,” ungkap Charles.