JAKARTA - Buah naga yang menjadi favorit masyarakat ini menjadi buah naga dengan komoditas ekspor yang menjanjikan. Dikenal dengan cita rasa manis dan daging buah yang lembut berhasil membuat buah naga diminati di sejumlah pasaran dan kalangan.

Buah naga asal Indonesia pada sepanjang triwulan I tahun 2020 berhasil menjadi komoditas ekspor menjanjikan. Tentunya, hal tersebut menjadi kebanggaan tersendiri untuk Indonesia.

Pasalnya, Indonesia mempunyai potensi untuk bersaing dengan Vietnam sebab pasokan buah naga yang dapat panen hingga akhir tahun. Sejak tahun 2015 memang kehadiran buah naga sendiri menjadi primadona di pasar Internasional.

"Buah naga menjadi primadona di pasar Internasional. Permintaannya tumbuh sejak 2015." tulis instagram @kementerianpertanian, Rabu (26/8/2020).

Salah satu sentra buah naga terbesar yakni berada pada kabupaten Banyuwangi. Lahan perkebunan untuk buah naga sendiri bisa mencapai 15 ribu hektar.

Panen dari buah naga tersebut dapat dilakukan sepanjang tahun. Hal tersebut lantaran para petani buah naga sudah menerapkan teknologi dalam sistem budidaya.

Tentunya untuk kualitas buah tidak perlu diragukan. Kualitas buah naga asal Banyuwangi dinilai mempunyai kualitas tinggi sehingga harganya pun cukup bagus di pasaran.

"Peluang jadi pebisnis buah naga masih terbuka lebar mengingat permintaannya tinggi dan eksportir masih sedikit." papar Kementan.

Sumber: Okezone.com