Ditjen Perkeretaapian Siapkan Mitigasi Hadapi Cuaca Ekstrem Mudik Lebaran

ANP • Saturday, 30 Mar 2024 - 11:30 WIB

JAKARTA - Jelang musim mudik Lebaran, Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Indonesia gencar mempersiapkan langkah-langkah mitigasi untuk menghadapi serangkaian tantangan potensial.

Dirjen Perkeretaapian Risal Wasal menyoroti beberapa tantangan utama, termasuk cuaca ekstrem dan ancaman bencana alam, lonjakan penumpang akibat libur panjang dan destinasi wisata, serta perlintasan sebidang yang rawan kecelakaan.

"Kondisi cuaca ekstrem seperti banjir, tanah longsor, dan suhu ekstrem menjadi fokus perhatian kami," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (28/3/2024).

Selain itu, lonjakan jumlah penumpang dan kepadatan lalu lintas di stasiun-stasiun dekat destinasi wisata menjadi tantangan lain yang harus diatasi.

Perlintasan sebidang juga menjadi perhatian penting mengingat potensi risiko keselamatan yang berkaitan dengan interaksi antara kereta api dan pengguna jalan.

Untuk mengatasi tantangan ini, Ditjen Perkeretaapian telah menyiapkan serangkaian langkah mitigasi, termasuk penambahan personel dan kesiapan alat material untuk siaga bencana.

"Kami juga telah menyiapkan perjalanan KA tambahan, penambahan petugas di stasiun, serta kampanye sosialisasi keselamatan perkeretaapian," tambah Dirjen Risal.

Harapan besar Ditjen Perkeretaapian adalah agar keselamatan perjalanan kereta api selalu terjaga, dan mereka meminta doa dan dukungan dari semua pihak untuk mewujudkannya.