LAZ DT Peduli Salurkan Infak Kemanusiaan Palestina Rp1,5 Miliar

ANP • Monday, 20 Nov 2023 - 20:16 WIB

JAKARTA - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menerima penyaluran infak kemanusiaan dari Lembaga Amil Zakat (LAZ) DT Peduli sebesar Rp1,5 miliar. 

Secara simbolis infak tersebut diserahkan oleh Pendiri dan Pembina LAZ DT Peduli KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) kepada Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad MA, di Gedung BAZNAS RI, Jakarta, Senin (20/11/2023). 

Turut hadir Wakil Ketua BAZNAS RI Mo Mahdum, Pimpinan BAZNAS RI Bidang SDM, Keuangan, dan Umum Kolonel Caj (Purn) Drs. Nur Chamdani, serta Deputi BAZNAS RI Bidang Pengumpulan M. Arifin Purwakananta. Dari LAZ DT Peduli di antaranya, Direktur Utama DT Peduli M. Bascarul Asana, Direktur Operasional DT Peduli Jajang Nurjaman, Direktur Projek Strategis DT Peduli Muhammad Ihsan, Corporate Secretary DT Peduli Sopyan Supriadi dan Direktur Program DT Peduli Harun Masykur.

Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad MA, mengucapkan terima kasih kepada LAZ DT Peduli yang telah mempercayakan infaknya melalui BAZNAS, sebagai upaya bersama membantu masyarakat Palestina.

"Dalam hal ini BAZNAS berupaya untuk terus memfasilitasi dan mendukung kepedulian masyarakat Indonesia. BAZNAS juga memastikan penyaluran donasi ini dilakukan secara transparan dan akuntabel," ucapnya. 

Kiai Noor memastikan, infak dari DT Peduli ini akan disalurkan 100 persen bagi masyarakat Palestina.

"Ini adalah titipan, sehingga seluruhnya akan kita salurkan bagi saudara-saudara kita di Palestina. BAZNAS se-Indonesia juga masih terus melakukan penggalangan dana, karena antusiasme masyarakat dalam membantu masyarakat Palestina masih cukup tinggi," ucap Kiai Noor. 

Kiai Noor berharap, apa yang telah disalurkan DT Peduli melalui BAZNAS ini menjadi bagian untuk menggerakkan umat Islam agar peduli terhadap sesama.

Sementara itu, Pendiri dan Pembina LAZ DT Peduli KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) menilai, "BAZNAS adalah lembaga yang diberi amanah di negeri ini dan LAZ yang lain-lain akan bagus sekali jika bisa saling bersinergi."

"Harapan terbesarnya adalah (untuk masyarakat Indonesia) menjadi sebuah kebiasaan, khususnya umat Islam untuk peka, peduli, dan meningkat terus karena inilah yang membuat umat Islam lebih bahagia, lebih sholeh, dan lebih bermakna karena ketakwaan itu kuncinya adalah di antaranya senang berinfak dalam lapang dan sempit," ujar Aa Gym. 

Bagi masyarakat di Palestina, Aa Gym menambahkan, hendaknya umat Muslim turut mendoakan lebih banyak, menyuarakan isu Palestina dan tidak berhenti untuk bersedekah.