Pesantren Sunan Derajat Ditunjuk Kemenag Jadi Tuan Rumah MQK Nasional

LAN • Tuesday, 4 Jul 2023 - 14:45 WIB

Jakarta - Direktur Pendidikan Diniyah Pondok Pesantren Prof Waryono menyampaikan bahwa ada tiga alasan pesantren tersebut dipilih. Hal ini disampaikan saat Media Gathering MQK Nasional di Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (4/7/2023). 

Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Tingkat Nasional Ketujuh Tahun 2023 akan diselenggarakan di Pondok Pesantren Sunan Derajat, Lamongan, Jawa Timur pada 10-18 Juli 2023.

Pertama, pesantren memiliki kedekatan dengan Sunan Derajat, salah satu dari Walisongo.

"Pesantren ini dipilih karena berdampingan warisan pesantren yang didirikan Walisongo yaitu Sunan Drajat, menyatu dengan lingkungan maqbarah Sunan Derajat," katanya.

Kedua, pesantren Sunan Derajat ini juga menjadi salah satu lembaga pendidikan pesantren yang menerapkan kemandirian dalam usaha, dalam hal ini perikanan. 

"Pesantren model yang menerapkan kemandirian bidang usaha. Berbagai macam usaha dan bisnis yang dikembangkan. Kiainya, pesantrennya sangat kaya," ujarnya.

Ketiga, Pondok Pesantren Sunan Derajat juga menerapkan integrasi sistem formal dan pendidikan pesantren. "Pesantren terintegrasi antara pendidikan formal dan satuan pendidikan genuine pesantren," ujarnya.

Waryono menyampaikan bahwa meskipun pesantren ini mandiri dan kaya melalui usaha-usahanya, tetapi tidak meninggalkan tradisinya. 

"Tidak meninggalkan tradisi yaitu ngaji kitab kuning," kata guru besar UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta itu.

Sebab, menurutnya, kitab kuning menjadi satu kesatuan dalam pesantren. "Ini bagian dari arkanul mahad (unsur pesantren) dalam UU Pesantren," katanya. 

Tiga hal itulah yang melatari Pondok Pesantren Sunan Derajat dipilih Menteri Agama sebagai tempat perhelatan MQK Nasional.