Program Link & Match 100 Persen Didanai Industri, Resmi Diluncurkan

FAZ • Wednesday, 7 Jun 2023 - 12:37 WIB

Jakarta – Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Diktiristek) melalui platform Kedaireka meluncurkan program ekosistem kolaborasi terbaru Innovation Fund yang diresmikan secara daring oleh Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek, Nizam di Jakarta pada Selasa, 6 Juni 2023.

Berbeda dari program-program pendanaan yang sudah ada sebelumnya, Innovation Fund hadir dengan pendanaan yang sepenuhnya berasal dari Mitra Industri. Innovation Fund juga menawarkan kemudahan bagi Insan Perguruan Tinggi yang berpartisipasi dengan mekanisme administrasi yang ringkas dan proses seleksi yang lebih singkat. Dalam program ini Perguruan Tinggi juga tidak perlu lagi khawatir terkait pencarian mitra industri karena Kedaireka sudah menyiapkan berbagai mitra industri dengan business case dalam berbagai bidang.

Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek RI, Prof. Nizam menyampaikan bahwa kehadiran Innovation Fund beserta kemudahan prosesnya diharapkan dapat mengokohkan sinergi kolaborasi serta rasa saling percaya antar Perguruan Tinggi dan Dunia Industri.

“Kedaireka akan terus memfasilitasi pertemuan antara Perguruan Tinggi dan Dunia Industri. Tahun ini kami menghadirkan program Innovation Fund dengan segala kemudahannya baik secara administrasi maupun proses seleksi yang diharapkan mampu meningkatkan peluang-peluang terjadinya kolaborasi inovasi. Saya harap program ini dapat memacu Insan hadirnya ide-ide inovasi terbaik dan memperkuat rasa saling percaya antar Perguruan Tinggi dan Dunia Industri,” ujar Nizam.

Perusahaan yang berencana akan bergabung dalam program Innovation Fund yaitu: Kadin Provinsi DKI Jakarta, PT Unilever Indonesia, Adaro Group, PT Pelabuhan Indonesia (Persero), PT Pegadaian, PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), Pijar Foundation, PT Paragon Technology and Innovation, dsb.

Ketua PMO Kedaireka 2023, Mahir Bayasut menuturkan bahwa Innovation Fund akan hadir sepanjang tahun dengan beragam topik business case dari berbagai Mitra Industri.

Mahir menyatakan, “Program Innovation Fund akan dimulai dengan sayembara business case oleh PT Unilever Indonesia dan Adaro Group namun rekan-rekan peneliti tidak perlu  khawatir karena program Innovation Fund akan dibuka sepanjang tahun. Akan ada banyak peluang kolaborasi inovasi dengan ragam fokus topik yang dapat diikuti oleh Insan Perguruan Tinggi dari seluruh Indonesia.”

Sebagai informasi, Innovation Fund merupakan pengembangan dari salah satu program Ekosistem Kedaireka yaitu Rekapitch yang diluncurkan pada tahun 2022. Dalam rangka memperluas akses kolaborasi bagi Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia, Ditjen Dikti melalui Kedaireka di tahun 2023 ini memutuskan untuk memperbesar skala program Rekapitch dan mengubah penjenamaannya menjadi Innovation Fund.

Tentang Kedaireka

Kedaireka merupakan platform milik Kementerian Pendidikan, Budaya, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dibawah naungan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) yang bertujuan untuk menjodohkan kolaborasi antara Insan Dikti dan Diksi dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI) yang mengusung semangat Kampus Merdeka. Kedaireka hadir sebagai sebuah ruang pertemuan dengan harapan dapat menghasilkan solusi berbasiskan riset dan sumber daya yang ada di perguruan tinggi. Misi dari platform ini adalah sektor pendidikan tinggi menjadi pusat riset dan pengembangan yang memberikan sumbangan nyata bagi dunia usaha dan dunia industri serta masyarakat.

Pada tahun 2022, Kedaireka kembali meluncurkan program Matching Fund dengan fokus riset yang menitik beratkan 5 sektor, yaitu Green Economy, Blue Economy, Digital Economy, Tourism, dan Health Infrastructure.

Selain Matching Fund, Kedaireka juga meluncurkan tujuh program Ekosistem Kedaireka yang meliputi meliputi Kedaireka Academy, RekaTalks, Match Making Innovation Forum, Innovation Fund, CEO Mentorship, RekaPreneur dan RekaPods.

● Kedaireka Academy, sebuah platform pelatihan digital untuk insan Perguruan Tinggi dimana mereka akan dilatih langsung oleh praktisi DUDI dengan harapan dapat meningkatkan wawasan insan Perguruan Tinggi akan perkembangan terkini dunia industri.

● RekaTalks, acara talkshow yang menghadirkan kisah-kisah inspiratif dari Insan Perguruan Tinggi dan DUDI penerima manfaat program Matching Fund.

● Match Making Innovation Forum, program networking dan “perjodohan” cepat antar Perguruan Tinggi dan Industri demi mendorong akselerasi kolaborasi.

● Innovation Fund, program kolaborasi berbasiskan business case yang pendanaannya diberikan secara penuh oleh Industri yang sudah memiliki modal finansial mandiri.

● CEO Mentorship, sharing session intensif oleh petinggi dunia industri untuk meningkatkan pertukaran insight dan pengembangan diri insan Perguruan Tinggi.

● RekaPreneur, menghadirkan narasumber dari praktisi dan akademisi untuk meningkatkan pemahaman Insan Perguruan Tinggi dalam tata cara pitching ide, penyusunan proposal, dan negosiasi.

● RekaPods, program podcast yang menghadirkan penerima bantuan Matching Fund untuk membahas perihal inovasi yang mereka ciptakan, success story, dan manfaat yang mereka rasakan dari program Matching Fund.

Tentang Innovation Fund
Innovation Fund merupakan sebuah program sayembara business case melalui mekanisme Rekapitch di mana Perguruan Tinggi dapat bertemu dan menampilkan inovasi solutif berbasiskan hasil riset guna menjawab beragam kebutuhan industri secara langsung. Inovasi yang terpilih kemudian akan berkesempatan untuk memperoleh dukungan pendanaan secara penuh oleh industri.

Program ini hadir untuk mempermudah serta mengakselerasi proses kolaborasi tepat guna antara Perguruan Tinggi dan Industri. Dengan proses administrasi yang lebih singkat dan didukung dengan proses kurasi yang menyeluruh diharapkan mampu menghasilkan jalinan kolaborasi inovasi yang tidak hanya solid, namun juga cepat dan efektif bagi dunia pendidikan dan industri.