Kontribusi GFNY Indonesia/Bali untuk Balap Sepeda Indonesia EMAS

ANP • Wednesday, 17 May 2023 - 14:32 WIB

JAKARTA - Sebagai sebuah inisatif yang memberikan tempat dan kesempatan bagi enthusiast cyclist, GFNY Indonesia telah memberi warna pada perkembangan olahraga sepeda, khususnya road bike, di Indonesia. 

Sebagai kepanjangan tangan dari GFNY World, GFNY Indonesia memiliki dua produk unggulan: GFNY Bali  dan GFNY Indonesia, yaitu balapan sepeda bagi para hobiis yang dilakukan di seluruh area Indonesia (seperti Lombok, Samosir, dan sebagainya). 

Pada Senin (15/5/2023), Tim GFNY Indonesia diterima oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, *Sandiaga Uno*  dalam acara 'The Weekly Brief With Sandi Uno'. 

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sejak awal, yaitu tahun 2016 telah menjadi mitra strategis GFNY Indonesia. Tak heran, penyelenggaraan GFNY Bali merupakan salah satu dari lima (5) signature  event di Pulau Dewata. Hingga saat ini, GFNY Bali dan GFNY Indonesia telah dilakukan sebanyak tujuh (7) kali. 

Kedatangan tim GFNY Indonesia di Gedung Sapta Pesona, Kemenparekraf, adalah untuk memaparkan kesiapan menghadapi GFNY Bali 17 September 2023 dan GFNY Mandalika 26 November 2023. 

Tim GFNY Indonesia diwakili oleh:
1. Gubernur NTB *Bp. DR. H. Zulkieflimansyah*
2. Kabiro Ops Polda NTB *Bp. Kombes Pol. Abu Bakar Tertusi*
3. Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan Kemenparekraf *Bp. Vinsensius Jemadu*
4. Wakil Ketua Umum PB ISSI dan Commission UCI Member - Cycling For All *Bp. Toto Sugito*

Hadir pula:
1. *Moh Faisal* Juara GFNY Bali 2022 Male Overall dari BRCC Banyuwangi
2. *Gita Widya Yunika* Juara Female Overall dari Salasa Kahiji Bandung
3. *Fitra Taramizar* Coach dari Bandung yang mendampingi para pebalap.

Gubernur NTB dan Kabiro Ops Polda NTB menyatakan kesiapannya menyambut gelaran GFNY Mandalika 26 November 2023. Bahkan, Gubernur Zulkieflimansyah optimis bahwa gelaran ini akan membuka mata dunia bahwa NTB adalah destinasi pilihan untuk para pesepeda. 

Sementara, Wakil Ketua Umum PB ISSI, Toto Sugito menganggap bahwa event ini bukan hanya menarik minat para pesepeda, namun juga keluarganya, mengingat sangat banyak spot wisata keluarga yang bisa dieksplorasi di Nusa Tenggara Barat. Beliau memperkirakan sekitar 1400 pesepeda akan hadir, dan itu belum termasuk keluarganya. 

Hal ini di-iya-kan oleh *Axel Moeller*, founder GFNY Indonesia, yang memang jatuh cinta pada pada Lombok sejak tahun 2006. Ia bahkan menyebut Lombok sebagai surga dunia dan destinasi terbaik untuk bersepeda. 

Menteri Sandiaga mendukung dan menyambut baik kegiatan GFNY Mandalika maupun GFNY Bali, karena pada akhirnya, akan mendorong pariwisata sekaligus gairah ekonomi daerah.