Silaturahmi Dengan Media, Pangdam V Brawijaya Ajak Latihan Menembak

MUS • Thursday, 19 Jan 2023 - 16:19 WIB

Surabaya - Panglima Daerah Militer (Pangdam) V/Brawijaya Mayor Jenderal TNI Farid Makruf mengajak wartawan untuk merasakan sensasi menembak menggunakan senjata laras panjang di kompleks Makodam di Surabaya. Hal ini sekaligus untuk menunjukan kepada media bahwa menembak tidaklah semudah yang dilihat.  Pangdam juga ingin mengetahui kemampuan wartawan dalam menggunakan senjata. 

"Sekali-sekali teman-teman wartawan menembak menggunakan senjata, agar merasakan sensasinya juga," ujar Mayjen TNI Farid Makruf di Lapangan Tembak Yonif Raider 500/Sikatan Kompleks Makodam V/Brawijaya.

Selain itu, jenderal TNI bintang dua yang baru tiga pekan dilantik tersebut menjadikan pertemuan tersebut sebagai ajang silaturahim, sekaligus perkenalan dengan wartawan maupun pimpinan media.

Pangdam Farid berharap terjalin hubungan yang baik antara TNI AD dan media untuk semakin memperkuat dan membangun kekuatan daerah, khususnya di Jawa Timur.

"Dan saya yakin itu. Media-media di Jatim sangat luar biasa dan mari bersama-sama bekerja sama, berkolaborasi dan bersinergi," ucap perwira tinggi TNI kelahiran Bangkalan, Madura tersebut.

Dalam kesempatan tersebut Mayjen TNI Farid Makruf,  juga menyampaikan bahwa sebagai Pangdam dirinya menekankan beberapa program yang dititipkan oleh Presiden dan Panglima TNI,  seperti Babinsa masuk dapur,  TNI Manunggal Air,  ketahanan pangan dan penanganan stunting. Selain itu upaya menjaga keamanan juga ada menjadi prioritas seperti mendamaikan Bonex dan Arema serta mengakhiri perseteruan antar perguruan silat. 

" Program tersebut sudah diamanatkan Panglima TNI. Sangat indah bila bisa terwujud perdamian sehingga kita merasa aman dalam berbagai hal termasuk melihat pertandingan sepak bola " lanjut Mayjen Farid Makruf.

Sementara itu, Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim mengapresiasi Mayjen TNI Farid Makruf yang peduli dan terbuka terhadap insan pers di Jatim.

"Hari ini belum genap 20 hari beliau menjadi Pangdam, tapi sudah mau berdiskusi dengan media. Pangdam juga sudah menegaskan akan selalu siap untuk membangun kekuatan di Jatim bersama media," katanya.

Lutfil Hakim mengharapkan dukungan media ke TNI AD dapat berupa penyampaian informasi tentang program-program yang sudah dikerjakan sehingga mampu diketahui masyarakat secara langsung.

"Tak hanya kegiatan teritorial dan internal TNI AD. Masyarakat juga harus tahu bahwa TNI turut menyukseskan program-program pro rakyat, seperti ketahanan pangan, pencegahan stunting hingga pembangunan infrastruktur," tutur dia. (Her)