Pengamat Politik: Hasil Musra Menunjukkan Peluang Moeldoko pada Pilpres 2024

FAZ • Friday, 4 Nov 2022 - 15:06 WIB

Jakarta - Pengamat politik Direktur Politik Indonesia, Fernando Emas menyatakan munculnya nama Kepala Kantor Staf Kepresidenan, Moeldoko sebagai calon presiden atau calon wakil berdasarkan hasil Musyawarah Rakyat (Musra)  IV bukan hal yang mengejutkan.

Diketahui Musra IV diselenggarakan di Palembang, Sumatera Selatan, 29 Oktober 2022.

Adapun Musra merupakan forum yang digelar relawan Jokowi untuk menghimpun keinginan elemen masyarakat terkait calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.

"Sangat mungkin nama Pak Moeldoko akan terus bergulir pada Musra berikutnya dan tidak menutup kemungkinan peringkat sebagai capres dan cawapres akan semakian naik," tutur Fernando saat memberikan keterangan Rabu, (2/11).

Dia memprediksi nama Moeldoko akan terus melambung mengingat Musra wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

"Besar kemungkinan hasil Musra wilayah Jateng dan Jatim akan menempatkan Pak Moledoko pada urutan ke-3 sebagai capres, dan pada urutan pertama sebagai cawapres," terang Fernando.

Dia menilai bahwa sosok Moeldoko yang purnawirawan TNI, dianggap sosok pemimpin yang kuat, berani, tegas, berwibawa, dan merakyat. Diharapkan mampu memimpin Indonesia melalui pilpres 2024 yang akan datang.

"Sejalan dengan hasil beberapa lembaga survei, bahwa ada kerinduan masyarakat dipimpin kembali oleh sosok yang memiliki pengalaman sebagai anggota militer," sambung Fernando.

Selain itu, menurut Fernando, sebagai KSP Moeldoko akan lebih bisa dipercaya untuk melanjutkan program-program yang sudah dilakukan Presiden Jokowi.

"Melihat kerinduan dan kebutuhan Indonesia ke depan menghadapi tantangan global, sangat besar kemungkinan Pak Moeldoko akan ikut sebagai capres atau cawapres pada 2024 yang akan datang," pungkas Fernando.