Antisipasi Gangguan Jaringan, PLN Minta Warga Ponorogo Tak Terbangkan Balon Udara Saat Lebaran

MUS • Monday, 25 Apr 2022 - 12:42 WIB

Ponorogo – PLN terus melakukan sosialisasi terhadap keamanan jaringan listrik, khususnya menjelang Hari Raya Idul Fitri agar pasokan tetap terjaga. Salah satunya melalui edukasi tentang manfaat dan bahaya listrik kepada masyarakat di Desa Ngampel, Kec Balong, Kabupaten Ponorogo.

Bertajuk “Bersihkan Hati, Berkolaborasi untuk Keandalan Instalasi Tenaga Listrik di Hari Raya Idul Fitri”, PLN mengajak seluruh masyarakat ikut berperan menjaga infrastruktur kelistrikan yang ada agar terhindar dari gangguan eksternal seperti layang-layang dan balon udara yang kerapkali menjadi penyebab gangguan.

“Kegiatan ini kami langsungkan agar kolaborasi antara PLN dengan aparat dan masyarakat bisa meminimalisir bahaya penerbangan balon udara pada hari raya Idul Fitri. Kami paham permainan ini merupakan tradisi bagi sebagian masyarakat di Kabupaten Ponorogo, tapi kami berupaya mengedukasi bahwa hal ini seringkali menjadi penyebab utama gangguan,” terang Manager Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Madiun Nur Fajar F. U. 

Harianto, Kapolsek Balong yang juga hadir dalam acara tersebut menghimbau agar masyarakat tidak menerbangkan balon udara. "Kami siap menindak tegas pelaku penerbangan balon udara di hari raya idul fitri untuk keamanan dan kenyamanan kita bersama," ungkapnya.

Hal yang serupa disampaikan oleh Kepala Desa Ngampel, Kuswanto bahwa dirinya siap mendukung pelarangan menerbangkan balon udara. “Saat ini kami telah melakukan kunjungan ke dusun-dusun dan perkumpulan para pemuda untuk menghimbau agar tidak menerbangkan balon udara di hari raya karena berpotensi mengganggu keandalan sistem kelistrikan,” jelas Kuswanto.

Lebih lanjut, inspeksi peralatan dengan memanjat tower dalam kondisi sistem bertegangan (climb up inspection) dilakukan PLN UPT Madiun dihari yang sama pada ruas SUTT 70kV Tulungagung-Trenggalek T.81-90, serta penggantian 3 keping isolator flash over pada T.85 SUTT 70kV PLTA T.Agung-Trenggalek Phasa R. Pekerjaan yang dilakukan sebagai tindak lanjut dari gangguan SUTT 70kV Tulungagung- Trenggalek yang terjadi pada tanggal satu hari sebelumnya, Selasa (19/4).
  
Diharapkan dengan melakukan perbaikan kualitas jaringan dan kolaborasi dengan aparat dan masyarakat, pasokan listrik di Hari Raya Idul Fitri tetap aman sehingga masyarakat dapat melakukan kegiatan rangkaian ibadah dan silaturahmi dengan nyaman. (her)