Belajar Tatap Muka, Kembalikan Suasana Sekolah Bagi Siswa

AKM • Wednesday, 10 Mar 2021 - 20:38 WIB

Jakarta  - Pemerintah berencana secara bertahap menggelar belajar tatap muka bagi siswa pasca vaksinasi tenaga pendidik. Pada tahap awal  Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Sekolah Dasar (SD) dapat melaksanakan belajar tatap muka pada Juli 2021. 

Ketua Komisi X DPR RI Saiful Huda mengatakan kebijakan tatap muka harus dilakukan untuk mengobati psikologi anak terhadap sekolah.

“Kita harus menghindari agar anak kehilangan suasana bersekolah. Karena ini berbahaya untuk psikologis anak-anak,” papar Saiful Huda dalam peluncuran bukunya, Menjaga Asa di Tengah Badai Pandemi, Catatan Pendidikan, Pariwisata, dan Olahraga 2020, di Jakarta, Rabu (10/3).

Saiful Huda menuturkan Komisi X DPR setuju belajar tatap muka dilakukan pada 10 Juli tetapi dengan syarata pelaksanaan vaksin terhadap lima juta guru harus tuntas.

“Kemendikbud harus memastikan ketersediaan fasilitas prokes tersedia di sekolah sekolah,” kata Syaiful Huda.

Syaiful menambahkan kapasitas ruang kelas maksimal terisi 50 persen, durasi tatap muka cukup satu atau daua jam sehari dan seminggu cukup satu atau dua hari tatap muka. 

“Karena semangatnya adalah mengembalikan suasana sekolah pada anak anak dan jangan dulu mempertanyakan efektifitasnya,” imbuhnya.

Disisi lain, Buku Menjaga Asa di Tengah Badai Pandemi, merupakan bagian dari transparansi kerja Saiful Huda sebagai Ketua Komisi X DPR. Karena di masa pagebluk, masyarakat tidak hanya memerlukan treatment medis, namun juga psikologis. 

“Ini menjadi dasar penerbitan buku sebagai bagian dari edukasi kesadaran publik,” ujar politikus PKB ini.

Syaiful menekankan pentingnya melontarkan diskursus terkait pendidikan, pariwisata dan ekonomi kreatif serta olahraga.

“Agar publik terus mengingat pentingnya tiga hal di atas dan juga sebagai bagian dari memperkuat civil society,” pungkasnya.