XL Axiata Siapkan Jaringan 5G untuk Dorong Indonesia Maju

ADM • Tuesday, 18 Aug 2020 - 13:45 WIB
Photo: Sindonews.com

JAKARTA - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) kembali menegaskan komitmen mendukung pembangunan nasional melalui penyediaan jaringan telekomunikasi dan data andal. Penegasan itu disampaikan menyambut Hari Kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia.

Dukungan itu ditunjukkan melalui sejumlah program nyata yang telah dicapai perusahaan selama ini. Salah satunya adalah pembangunan jaringan data sangat masif yang kini mampu memberikan akses masyarakat di berbagai daerah, termasuk di daerah terpencil yang sebelumnya belum memiliki akses ke jaringan internet.

"Saat ini jaringan data 4G XL Axiata telah menjangkau lebih dari 450 kota/kabupaten di hampir seluruh provinsi Indonesia. Total panjang jaringan backbone fiber optik mencapai lebih dari 45.000 kilometer," kata Plt Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa dalam konferensi pers online, Selasa (18/8/2020).

Setiap tahun, kata dia, jangkauan jaringan data XL Axiata terus semakin luas dan akan semakin banyak menjangkau masyarakat hingga ke pelosok-pelosok daerah. Dalam menjalankan bisnis ini, perusahaan juga selalu berupaya untuk semaksimal mungkin turut mendukung visi pemerintah dalam mengakselerasi pembangunan nasional.

"Perluasan pembangunan jaringan akan terus kami laksanakan, termasuk menjangkau wilayah yang lebih sulit dan terpencil di Kawasan Timur Indonesia,” janji Gede.

Kapasitas jaringan data XL Axiata juga terus ditingkatkan seiring semakin meningkatnya trafik layanan data setiap tahun. Hingga semester 1 2020, trafik data telah meningkat lebih dari 40% dibanding periode yang sama tahun lalu.

Kapasitas jaringan yang telah ditingkatkan sebesar 2x lipat. Sehingga mampu melayani peningkatan trafik data sejak masyarakat menjalani aktivitas bekerja dan belajar dari rumah guna mengindari penyebaran COVID-19.

Total BTS yang kini menopang layanan kepada seluruh pelanggan mencapai lebih dari 133.000 BTS, dan lebih dari 43.000 di antaranya merupakan BTS 4G/LTE. Jumlah BTS ini juga terus meningkat setiap tahunnya seiring dengan pelaksanaan program peningkatan kualitas jaringan dan perluasan daerah layanan.

Gede mengutarakan, sebagian dari BTS tersebut berada di lokasi yang terpencil. Bahkan sangat terpencil di area perbatasan dengan negara lain atau di pulau-pulau wilayah terluar Republik Indonesia. Bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatikan, XL Axiata juga membangun BTS yang melayani daerah tertinggal melalui skema universal service obligation (USO). Hingga tahun ini, sudah terbangun sebanyak lebih dari 350 titik BTS USO tersebut.

Gede menambahkan, sebagai operator layanan telekomunikasi dan data, XL Axiata memiliki peran yang strategis dalam mendukung transformasi masyarakat Indonesia memasuki era digital. Selain membangun jaringan data, XL Axiata juga mengadopsi berbagai teknologi jaringan terbaru dan tercanggih yang akan menambah manfaat keberadaan jaringan sekaligus menjawab kebutuhan masyarakat.

"Salah satu fokus XL Axiata saat ini adalah mempersiapkan layanan 5G. Dengan 5G, maka akan semakin besar manfaat teknologi digital yang bisa ditawarkan kepada masyarat Indonesia, yang sekaligus juga akan bisa mendukung program-program pembangunan," paparnya.

Salah satu persiapan yang dilakukan XL Axiata menuju 5G adalah fiberisasi jaringan. Fiberisasi ini juga sekaligus mendukung peningkatan kualitas jaringan data di setiap area, karena salah satu manfaat dari proses ini adalah kapasitas jaringan transport menjadi lebih besar.

Melalui beberapa kali event Digirace di beberapa kota, fiberisasi mampu meningkatkan kualitas jaringan untuk menopang sejumlah layanan data dengan kapasitas besar. Sebut saja, live video streaming.

 

Sumber: Sindonews.com