FILM The Ministry of Ungentlemanly Warfare

FAZ • Thursday, 23 May 2024 - 22:07 WIB

Genre: Action, sejarah

Sutradara: Guy Ritchie (Sherlock Holmes, Aladdin)

Pemeran: Henry Cavill, Eiza González, Henry Golding

Durasi: 2 jam 

Distributor: Lionsgate

Mulai tayang di Cinema XXI: 24 Mei 2024

The Ministry of Ungentlemanly Warfare adalah nama kelompok spionase ilegal Inggris, yang dipimpin Mayor Gus March-Phillipps. Belakangan, Gus dipercaya menjadi figur kunci ketika penulis Ian Fleming mendasarkan karakter fiksinya yang tenar, James Bond. 

Ministry tersebut berisi sekelompok prajurit, pelaut, dan mata-mata berpengalaman dibentuk dan disetujui Perdana Menteri Inggris Winston Churchill, dengan misi utama mengalahkan Nazi pada masa perang II, melalui segala cara, melampaui batas-batas aturan perang.

Action sejarah ini diangkat dari novel berdasar kisah nyata karya Damien Lewis, berjudul Churchill's Secret Warrios, yang diterbitkan pada tahun 2014.

Penerbitannya menghebohkan karena membocorkan arsip faktual yang selama ini dirahasiakan. PM Churchill berusaha keras melumpuhkan Nazi, dengan cara curang tetapi terbukti ampuh, khususnya melalui armada laut, yang tergambar dalam The Ministry of Ungentlemanly Warfare.  

Selama Perang Dunia II, PM Churchill secara diam-diam menciptakan inkarnasi pertama badan intelijen SAS Inggris untuk mengalahkan Nazi dan memenangkan konflik global. 

PM Churchill bergabung dalam upaya ini bersama perwira intelijen angkatan laut, Brigadier Gubbins alias M, yang dipakai oleh juniornya Ian Fleming, ketika menciptakan sosok M, asisten sekaligus otak operasi James Bond. 

Bagaimana ministry tak resmi ini dibentuk, dan menjalankan misi pertamanya, merupakan inti cerita dalam hiburan action dengan bumbu dialog konyol oleh para karakternya: 

Sang pemimpin flamboyan dengan ide brilian Gus March-Phillipps (Henry Cavill).

Marjorie Stewart, yang berkamuflase sebagai pengusaha, aktris, dan penyanyi (Eiza González). 

Anders Lassen, petarung dengan senjata pisau maupun panahan (Alan Ritchson).

Geoffrey Appleyard, atau “Apple,” seorang perencana ulung, penyintas yang cerdik, grandmaster catur, dan ahli bedah dengan pisau. (Alex Pettyfer)

Henry Hayes, pemuda Irlandia sekaligus anak buah kapal berpengalaman (Hero Fiennes Tiffin).

Richard Heron, mata-mata di wilayah sasaran, yang menjalankan usaha bar kasino dan ekspor ilegal (Babs Olusanmokun).

Freddy Alvarez, ahli peledak yang terbiasa beroperasi di laut (Henry Golding).

Mereka harus mengatasi kekuatan Nazi melalui kapal selam U-boat, yang luar biasa. Caranya, melumpuhkan Duchessa d'Aosta, kapal untuk mengisi bahan bakar, mempersenjatai kembali, dan mengisi ulang filter karbon dioksida untuk seluruh armada U-boat.

Bagi sutradara Guy Ritchie, ide ini lebih dari sekadar menarik. “Saya selalu ingin melakukan perjalanan kreatif dengan kisah Perang Dunia II karena saya sudah bosan dengan film-film itu. Itu adalah film yang ingin saya tonton, jadi The Ministry of Ungentlemanly Warfare adalah film yang cocok untuk saya,” terang Guy.

Dengan gaya bercerita menyenangkan, kita akan menikmati rangkaian misi mustahil, penuh darah dan pengorbanan nyawa, berlatar sejarah penting namun jarang diketahui umum.

Taruhannya sangat besar bagi kelompok antihero. Seperti yang dikatakan bintang Henry Cavill, yang memerankan pemimpin misi Gus March-Phillipps, “Film ini merinci bagaimana perang, mungkin akan dimenangkan oleh Jerman jika misi ini tidak berhasil,” jelas Cavill.

Aktris Eiza González juga menggambarkan hal serupa. “Penonton akan diajak secara real time dann merasa sebagai bagian dari misi. Mereka akan bersenang-senang saat menyatu pada momen penting dalam sejarah," tuturnya.

The Ministry of Ungentlemanly Warfare sangat pas disaksikan di layar lebar XXI, mulai 24 Mei 2024 di Indonesia. (*)