BPJamsostek Cilincing Siapkan Perlindungan bagi UMKM Peserta Pelatihan Jakpreneur

MUS • Monday, 26 Feb 2024 - 14:11 WIB

Jakarta - BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Kantor Cabang Cilincing berkolaborasi dengan Suku Dinas PPUKM Jakarta Utara menggelar pelatihan kepada pelaku UMKM yang tergabung dalam program Jakpreneur.

Dalam pelatihan tersebut, BPJamsostek Cilincing juga turut mensosialisasikan program dan manfaat Jaminan Sosial Ketenagakerjaan kepada puluhan peserta yang hadir.

“Selain untuk membina pelaku UKMM Jakpreneur naik kelas, kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan,” kata Kepala Kantor Cabang BPJamsostek Cilincing, Haryani Rotua Melasari, dalam pernyataannya, Minggu (25/4/2023).

Ani, sapaan akrab Haryani Rotua Melasari mengatakan, dalam sosialisasi tersebut pihaknya menekankan pentingnya setiap pekerja baik formal maupun informal seperti pelaku UMKM untuk memproteksi diri dengan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

“Risiko pekerjaan seperti kecelakaan kerja bahkan kematian memang tidak pernah diharapkan, tapi bisa menimpa siapa saja dan kapan saja,” kata Ani.

Ani menerangkan, melalui  BPJS Ketenagakerjaan, negara hadir memberi kepastian jaminan kepada pekerja dan masyarakat pekerja di seluruh Indonesia apabila terjadi risiko sosial lewat 5 program yang dikelola, yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP) dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).

Khusus untuk UMKM, sambung Ani, terdapat 2 program wajib untuk diikuti yaitu, JKK dan JKM dengan iuran hanya Rp16.800 per bulan. “Iuran ini sangat murah, bahkan lebih murah dari sebungkus rokok, tapi manfaatnya besar,” ucap Ani.

Kepada 80 peserta pelatihan Jakpreneur yang hadir, apabila telah mendaftarkan diri menjadi peserta akan mendapatkan prioritas untuk diikutsertakan dalam setiap kegiatan bazar atau event UMKM khususnya di lingkup Pemkot Jakarta Utara.

“Manfaat keikutsertaan menjadi peserta, pelaku UMKM juga akan menjadi prioritas untuk diajak dalam kegiatan pelatihan-pelatihan berikutnya,” tandas Ani.