The Marsh King’s Daughter: American Psychological Thriller Penuh Drama

ITK • Thursday, 25 Jan 2024 - 11:17 WIB

Genre: Psychological Thriller, Mystery, Drama
Sutradara: Neil Burger 
Pemeran: Daisy Ridley, Ben Mendelsohn, Garrett Hedlund, Brooklynn Prince
Durasi: 1 jam 48 menit
Distribution: Lionsgate / Roadside Attractions
Sedang tayang di Cinema XXI

The Marsh King’s Daughter membawa kesegaran baru dalam film bergenre thriller, apalagi dibalut dengan psikologi serta intrik drama yang sukses membuat penonton merasa dipermainkan. Plot twist-nya sangat tidak disangka akan muncul di bagian mana, dan sutradara memainkan peran yang epik dalam membuat penonton merasa luar biasa terpesona. Menonton The Marsh King’s Daughter tidak perlu berekspektasi apapun, karena kita akan dibuat terpana dengan alur cerita yang tertata rapi dan tidak membosankan hingga akhir film.

Daisy Ridley berperan sebagai Helena Pelletier yang disebut sebagai anak perempuan dari Raja Rawa (Marsh King) yang diperankan oleh Ben Mendelsohn sebagai Jacob Halbrook. Tentunya dari judulnya kita sudah dibuat bertanya-tanya; film apa ini? Siapa Raja Rawa? Dan mengapa film ini menceritakan mengenai kehidupan anak perempuannya? Semua pertanyaan itu terjawab dalam film berdurasi sekitar 108 menit ini dengan sangat mengesankan tanpa detail yang terlewat!

Kata orang, cinta pertama anak perempuan adalah ayahnya. Namun dalam The Marsh King’s Daughter pernyataan itu sama sekali tidak relevan, karena Helena harus melawan pria paling berbahaya yang membahayakan kehidupan orang-orang yang ia cintai, yaitu ayah kandungnya sendiri. 

Ayahnya merupakan narapidana paling berbahaya yang berhasil kabur, lelaki ini dijuluki Raja Rawa karena kemampuannya bertahan di alam liar tanpa kemajuan teknologi sedikit pun. Rahasia demi rahasia yang secara rinci dikuak dalam film ini sangat menyenangkan untuk diikuti, bagaimana Helena berjuang untuk lepas dari jeratan kenangan palsu yang ia miliki dengan ayahnya yang ternyata seorang pembohong ulung.

The Marsh King’s Daughter memang harus ditonton dengan penuh rasa sabar, karena alurnya yang lambat akan membuat beberapa orang mungkin bosan melihatnya di awal, namun Pendengar Trijaya tidak akan bosan setelah plot twist muncul. Selanjutnya, Pendengar Trijaya akan dengan sukarela mengikuti alur yang dimainkan Sutradara, teror demi teror, rasa takut yang mencekam meski tidak ada hantu dalam film ini akan mengantarkan pada rasa ketagihan untuk menonton perjuangan Helena sampai akhir.

Apalagi, chemistry Ben Mendelsohn dan Daisy Ridley sebagai ayah dan anak dibangun dengan sangat baik. The Marsh King’s Daughter sangat direkomendasikan untuk pecinta thriller psychologi yang suka dengan teka-teki penuh misteri dalam sebuah film. Pendengar Trijaya sudah bisa menonton perjuangan Helena dalam The Marsh King’s Daughter di XXI seluruh Indonesia. (AYN)