Mpok Novi, Caleg Milenial dari Betawi untuk DPRD DKI Jakarta

ANP • Tuesday, 16 Jan 2024 - 22:35 WIB

JAKARTA - Beberapa bulan terakhir nama "Mpok Novi dari Kebagusan" banyak muncul dan mengisi timeline di sosial media karena ajang kontestasi calon legislative DPRD DKI Jakarta. Mpok Novi yang mewakili Dapil 8 Jakarta Selatan (Jagakarsa, Pasar Minggu, Mampang Prapatan, Tebet dan Pancoran) ini rupanya bukan sosok baru.
 
Tahun lalu namanya banyak wara wiri di media nasional karena berhasil membuat beberapa event job fair nasional. Salah satunya yang terbesar bertajuk Global Job Fair 2022 dimana perusahaan yang bergabung sebanyak 3.000 dengan total 15.000 lowongan pekerjaan yang tersedia. Acara ini pun mendapatkan apresiasi dari Menaker, Ibu Ida Fauziyah.
 
Dengan nama lengkap Noviyanti Setiyaningsih S. IP, MBA, CCPS, CCI, CPHRM, HRBP, HRMP, Mpok Novi sehari-hari berprofesi sebagai seorang pengusaha dan praktisi yang juga aktif berkecimpung di beberapa organisasi. Dari sederet putri Betawi yang muncul ke publik, bisa dibilang Mpok Novi salah satu yang memiliki gelar terpanjang. Maklum saja, dari kecil Mpok Novi selalu dimotivasi ibunya yang seorang guru SD untuk fokus terhadap pendidikan, kemandirian dan keterampilan.
 
Saat ini Mpok Novi menjabat sebagai Sekretaris Umum MES (Masyarakat Ekonomi Syariah) Jakarta Selatan, Wabendum ICMI Jakarta Timur, Ketua Departemen Kebudayaan Kadin Jakarta Timur dan Pengurus Kompartemen Ketenagakerjaan Badan Pengurus Pusat HIPMI. Mpok Novi terpanggil untuk terjun ke dunia politik karena peduli terhadap pemberdayaan perempuan dan pengentasan kemiskinan dengan mengurangi jumlah pengangguran khususnya di DKI Jakarta. Setiap keluarga minimal harus memiliki anak yang sekolah sampai perguruan tinggi. Selain itu, setiap anak harus dijamin akses pendidikannya minimal selama 12 tahun.
 
"Hal ini harus dapat diwujudkan agar bonus demograsi tahun 2045 yang gencar dicanangkan oleh pemerintah tidak berbelok menjadi bencana demografi. Untuk itu setiap keluarga harus memiliki kemandirian finansial, baik pencari nafkah utama yaitu ayah, ataupun ibu. Ibu harus berdaya karena perannya dalam membesarkan generasi penerus sangat penting dalam keluarga. Seorang ibu yang berbahagia akan dapat menciptakan suasana keluarga yang bahagia. Insha Allah anak-anaknya akan dapat dididik dengan baik dan tumbuh menjadi generasi kebanggaan negeri." ujar Mpok Novi yang juga ibu dari 3 orang anak.