Tokyo - Riuh tepuk tangan 660 penonton menggema di Millenium Hall, Ritsumeikan Asia Pacific University (APU) pada puncak acara Grand Show, Indonesian Week 2023, Jumat, 8 Desember 2023.

Selama 2,5 jam, para penonton yang merupakan warga Jepang dan komunitas Kampus APU dihibur  drama musik kolosal berjudul ‘Okaeri’ (Jangan Lupa Pulang) yang disajikan dalam medley aksi teatrikal, tari, musik, peragaan busana tradisional dan kontemporer Indonesia. 

Dalam sambutan pembuka, Wakil Duta Besar Republik Indonesia John Tjahjanto Boestami menyampaikan apresiasi dan dukungan atas upaya pelajar Indonesia di APU mempromosikan seni dan budaya Indonesia di Jepang.

“Terima kasih untuk semua pihak, khususnya anak-anakku, mahasiswa dan mahasiswi Indonesia yang saya cintai dan banggakan. Acara ini merupakan kegiatan yang sangat baik untuk mempromosikan seni dan budaya Indonesia di Jepang, khususnya kepada komunitas kampus maupun komunitas lokal kota Beppu dan sekitarnya,” ujar John Tjahjanto Boestami yang berada di Kota Beppu untuk pelaksanaan Indonesia – Japan Friendship Day 2023 dengan rangkaian kegiatan pertemuan dengan Walikota Beppu, Presiden APU, pelayanan kekonsuleran, serta pertemuan dengan WNI dan diaspora Indonesia di Beppu dan sekitarnya.

“Saya mengamati, bahwa Indonesian Week bukan hanya sebuah kegiatan tahunan, tetapi juga kesempatan bagi mahasiswa Indonesia untuk berlatih kerja sama dalam lingkungan multikultural. Ini tentunya tradisi yang harus kita rawat bersama. KBRI Tokyo akan terus mendukung kegiatan ini di masa mendatang,” tambah John Boestami yang didampingi Koordinator Fungsi Penerangan, Sosial, dan Budaya Meinarti Fauzie, Atase Pendidikan dan Kebudayaan Yusli Wardiatno, Atase Keuangan Leni Nurlaeni, serta Diplomat Muda Mukti Romadona Setianto.

“Kami ingin menampilkan sekaligus memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia kepada masyarakat internasional. Ini kerja keras teman-teman semua selama 9 bulan yang melibatkan pemain dan kru dari 90 negara,’ terang Ketua Indonesia Week 2023 Muhammad Faiz Rahman Wahyudin, mahasiswa APU jurusan Culture, Society, and Media.

Kegiatan Indonesian Week berlangsung dari 4-8 Desember 2023. Rangkaiannya di antaranya parade pembuka dengan tarian kontemporer paduan budaya Dayak dan Jawa, promosi kuliner Indonesia di kantin kampus APU, permainan tradisional Indonesia, lokakarya batik hingga  puncak acara ‘Grand Night’ yang menampilkan drama musik kolosal berjudul ‘Okaeri’.

Senada, sutradara ‘Okaeri’ Rayzan Rahmananda, mahasiswa APU Jurusan Culture, Society, and Media APU menyampaikan bahwa drama musik kolosal ini diharapkan dapat memperkenalkan budaya kontemporer dan tradisional Indonesia kepada komunitas International, sembari membawa suasana nostalgia kepada komunitas indonesia. 

Drama musik kolosal ‘Okaeri (Jangan Lupa Pulang)’ yang dipentaskan oleh lebih dari 100 orang di mana 80% pemainnya mahasiswa asing mengisahkan persahabatan tiga anak Indonesia diselingi tampilan kekayaan seni Indonesia di antaranya Tari Saman dan Tari Gandrung  dengan latar dekorasi arsitektur khas Indonesia. Okaeri diperankan utamanya oleh Nicky Zhang, mahasiswa APU yang berasal dari Amerika Serikat, serta Nadine Mahdania Dwindita dan Eleonara Adara Anggendari Hendarto yang merupakan mahasiswi APU dari Indonesia.

Hari Persahabatan Indonesia – Jepang di Beppu

Dalam kesempatan pelayanan dan konsultasi kekonsuleran serta pertemuan masyarakat yang diikuti oleh lebih dari 80 WNI dan diaspora Indonesia, Wakil Dubes RI menyampaikan agar WNI di Beppu dan sekitarnya terus kompak saling jaga.

“Pesan saya, teman-teman semua di sini taati aturan setempat, saling jaga satu sama lain, dan jaga nama baik Indonesia di Jepang,” pesan Wakil Dubes RI yang juga didampingi Atase Imigrasi KBRI Tokyo Arya Pradhana Anggakara.

Sebelumnya, Wakil Dubes RI melakukan kunjungan kehormatan ke Walikota Beppu Yasuhiro Nagano serta bertemu dengan Presiden APU Haruaki Deguchi untuk membahas penguatan kerja sama bidang pendidikan. 

Saat ini, mahasiswa Indonesia di APU berjumlah 389 orang dan merupakan jumlah tertinggi konsentrasi pelajar internasional di APU sekaligus konsentrasi terbesar mahasiswa Indonesia di universitas Jepang. Adapun total jumlah mahasiswa di seluruh wilayah Jepang saat ini kurang lebih 6.000 orang.