Badung - Wakil Ketua MPR, Ahmad Muzani menyatakan, siapapun dari para kandidat akan memenangkan Pemilu 2024 harus bisa merangkul siapapun antar anak bangsa.

"Pemilu tinggal sebentar lagi dan saya kira siapapun yang akan menjadi pemenang pemilu harus merangkul siapapun di antara sesama anak bangsa. Itulah yang menjadi tradisi dari bangsa kita," kata Muzani, Badung,  Bali, Sabtu (2/12).

Muzani menceritakan, ketika ia bertemu dengan Dubes Amerika Serikat. Mereka sangat heran, kenapa di antara partai-partai di Indonesia, ada partai penguasa ada partai koalisi bisa duduk bareng, bisa buka puasa bareng dan dan bisa ngobrol bareng dan itu tidak terjadi di Amerika.

Antara partai Republik dan Demokrat tidak akan saling ketemu untuk bersantap bareng apalagi bersanda gurau, tidak mungkin itu terjadi di Amerika, itu kata duta besar Amerika di Jakarta," tutur Muzani.

Ia berpandangan, kalau kemudian di antara para pemimpin politik di negeri ini kemudian melakukan tindakan-tindakan seperti itu, terutama bagi mereka akan menang, tentu saja Ini suasana yang akan melegakan kehidupan demokrasi bangsa Indonesia.

“Demokrasi ada di Indonesia ini adalah sesama anak bangsa. Yang bertanding adalah sesama saudara dan akan menjadi calon presiden dan wakil presiden adalah orang-orang yang menjadi bagian dari perekat bangsa Indonesia. Setelah itu selesai, semuanya akan kembali kumpul dalam ikatan Indonesia Raya.Itulah yang menjadi sejatinya dalam proses kebangsaan kita dan itu tidak akan kemana-mana," ujar Sekjen Partai Gerindra ini.

Karena itu, semua pemimpin bangsa terkumpul kembali untuk memikirkan masa depan Indonesia.

"Kami merasa bahwa ini adalah sebuah proses, gimana proses ini semuanya akan berakhir pada kembali kepada satu meja, itulah meja pemimpin bangsa Indonesia," tegasnya.