Genre: Action, Adventure, Drama
Sutradara: Francis Lawrence
Based on Novel by: Suzanne Collins
Pemain: Tom Blyth, Rachel Zegler, Peter Dinklage, Hunter Schafer, Josh Andrés
Rivera, Jason Schwartzman, and Viola Davis
Produksi: Color Force, Good Universe, Scholastic Entertainment
Distribusi: Lionsgate
Durasi: 157 menit

Masih disutradarai oleh Francis Lawrence pada dua seri film sebelumnya, yaitu The Hunger Games: Catching Fire (2013) dan Mockingjay (2014 & 2015). The Hunger Games: The Ballad of Songbirds & Snakes (2023) membawa kita ke masa 64 tahun sebelum Katniss Everdeen muncul sebagai perwakilan tribut dari Distrik 12 untuk bermain dalam Hunger Games yang diadakan setiap tahun di Negara Panem.

Tom Blyth berperan sebagai Coriolanus Snow yang merupakan sosok mentor bagi Lucy Gray Baird (Rachel Zegler) yang merupakan perwakilan tribut Distrik 12 dalam penyelenggaraan Hunger Games ke-10. Snow diperkenalkan sebagai anak dari salah satu pencipta Hunger Games yang terbunuh dalam pemberontakan.

Dalam film, kita akan diajak untuk memandang dunia dalam Novel karangan Suzanne Collins ini dari sudut pandang seorang Coriolanus Snow, orang yang akan menjadi Presiden Panem di masa depan. Dalam awal film, Snow diperlihatkan sebagai sosok pemuda tampan yang pintar, penuh ambisi serta berkepribadian baik, ia berusaha menjadi mentor yang baik bagi Lucy Gray sebelum nantinya menjadi sosok diktator kejam yang tak kenal ampun.

The Hunger Games: The Ballad of Songbirds & Snakes masih menampilkan kekejaman warga Ibukota Panem, Capitol dalam pertandingan Hunger Games, dimana dua perwakilan dari 12 Distrik (laki-laki dan perempuan di segala umur) harus saling membunuh untuk bertahan hidup dan keluar sebagai pemenang dalam sebuah permainan yang disebut Hunger Games.

Capitol beranggapan, Hunger Games harus terus diadakan setiap tahun untuk memberi peringatan dan sumber ketakutan kepada seluruh distrik terkait pemberontakan yang pernah terjadi. Meski pada timeline Katniss Everdeen di film sebelumnya, Hunger Games yang bertujuan untuk menekan pemberontakan, justru menyulut api pemberontakan di seluruh Distrik. 

Pada film ini, inti utama alur cerita adalah pembentukan karakter Coriolanus Snow sebagai seorang diktator kejam sekaligus Presiden Panem di masa yang akan datang. Dalam durasi 157 menit, penonton akan dibuat paham arti dunia dari sudut pandang seorang Coriolanus Snow, bahwa kekejaman bisa berasal dari satu-satunya hal yang kita cintai. 

Masih menyematkan romansa di dalamnya, dalam Prekuel The Hunger Games ini, Snow terpesona pada Lucy Gray, gadis dari distrik termiskin yang ternyata memiliki pesona yang memikat. Lucy suka bernyanyi, membuat banyak orang menyukai dirinya termasuk penduduk Capitol. Ini yang membuat Snow berusaha membuat Lucy menang dalam Hunger Games dengan melakukan berbagai cara, termasuk mengorbankan masa depannya sendiri.

The Hunger Games: The Ballad of Songbirds & Snakes berhasil memilih pemain yang luar biasa. Tidak bisa dipungkiri akting pemain menjadi kunci dalam sebuah film Action Fantasy sekaligus Adventure ini. Pemilihan aktor yang mumpuni menjadi nilai tambah dan berhasil membawa kesan mendalam untuk penonton.

Rachel Zegler sangat berhasil memerankan Lucy Gray, seorang gadis nyentrik dari Distrik 12 yang terpaksa menjadi perwakilan untuk terbunuh dalam permainan kejam warga Capitol. Meski terlihat aneh, ternyata Rachel mempesona, dengan suara indah yang ia tunjukkan selama film, ia berhasil menyatukan chemistry sebagai gadis yang memikat bahkan bagi seorang Coriolanus Snow.

Sedangkan Tom Blyth seakan masuk ke dalam diri seorang Coriolanus Snow. Ia berhasil membawakan transformasi seorang pemuda baik yang merubah pandangan dunia dalam benaknya, memilih berjalan di atas ambisi penuh darah di masa yang akan datang.

The Ballad of Songbirds and Snakes merupakan film yang sangat dinanti-nantikan oleh penggemar The Hunger Games setelah sebelumnya pada 2020 novelnya resmi dirilis. Pada film ini juga kita akan tahu sisi baru dari Ibukota Capitol dan Hunger Games itu sendiri, sehingga memberikan wawasan mendalam mengenai karakter-karakter yang dikenal pada film sebelumnya. 

Jadi, Pendengar Trijaya sudah siap untuk mengikuti kisah hidup sang diktator dalam Prekuel The Hunger Games? The Ballad of Songbirds and Snakes sudah bisa Pendengar Trijaya saksikan di seluruh XXI tanah air mulai hari ini. (AYN)