Jakarta - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan informasi terbaru terkait proses pencarian Direktur Teknik baru untuk timnas Indonesia. 

Erick mengungkap, bahwa PSSI telah mencapai kesepakatan dengan calon Direktur Teknik yang diharapkan mengambil alih posisi tersebut.

Sejak ditunjuk menjadi pelatih timnas Indonesia U-21, Indra Sjafri melepaskan jabatannya sebagai Direktur Teknik timnas Indonesia. Posisi ini menjadi perhatian penting bagi PSSI, mengingat pentingnya memiliki seorang Direktur Teknik yang berkualitas untuk mendukung perkembangan sepakbola Indonesia.

Menurut Erick Thohir, proses negosiasi dengan calon Direktur Teknik yang diinginkan telah mencapai tahap akhir. Meskipun masih dalam proses, Erick meyakini bahwa pekan depan, publik akan dapat mengenal sosok direktur teknik baru tersebut.

"Saat ini masih proses negosiasi. Jika kalau 1-2 hari ke depan atau awal pekan depan mungkin sudah bisa [diperkenalkan]," sambung Erick saat dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (20/7) 

PSSI dan Erick Thohir berusaha untuk memberikan kesempatan bagi calon Direktur Teknik baru untuk membuktikan kemampuannya. Erick menegaskan, bahwa Direktur Teknik yang terpilih tidak akan langsung mendapatkan kontrak jangka panjang. Sebaliknya, mereka akan diberikan kontrak percobaan selama empat bulan ke depan.

"Direktur Teknik ini kerjanya kedepannya tidak hanya sinkronisasi program, tetapi yang terpenting menciptakan kultur bola Indonesia seperti apa. Karena jika kita lihat 20 negara top di sepak bola punya pola permainan sendiri, dan kita harus bisa menemukannya tapi tidak mudah, karena butuh waktu yang lama," ungkap Erick.

Dengan adanya pengumuman ini, para pencinta sepakbola Indonesia tentu menantikan siapa sosok Direktur Teknik baru timnas Indonesia yang akan segera diperkenalkan. Semoga dengan kehadiran Direktur Teknik yang berkualitas, timnas Indonesia dapat terus berkembang dan meraih prestasi yang gemilang di kancah internasional. (Matguh)