Abdimas UBJ: Budidaya Sayuran Wujudkan Ketahanan Pangan

ANP • Monday, 3 Jul 2023 - 17:53 WIB

JAKARTA - Lahan perumahan di daerah perkotaan biasanya sangat minimalis, namun pekarangan memiliki potensi jika dikelola secara optimal dan terencana. Salah satu Ketua Pengabdian Masyarakat Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (UBJ) menilai lahan pekarangan dapat menyediakan kebutuhan pangan bagi keluarga. 

Menurut dia, jika jumlah tanaman pangan dari lahan pekarangan melimpah maka hal tersebut dapat meningkatkan pendapatan keluarga. Pemanfaatan lahan pekarangan dapat menjadi bagian penting dalam mendukung ketahanan pangan.

"Hal ini karena terjadi pemenuhan kebutuhan pangan rumah tangga secara cukup, berkualitas, bergizi, dan aman. Budidaya tanaman di lahan pekarangan selain biaya murah juga pengawasan yang mudah serta bisa mengatasi kelangkaan pangan di lingkungan keluarga," Jelas Fata, panggilan akrabnya itu.

Dosen Tetap pada Fakultas Ilmu Komputer UBJ ini juga menerangkan bahwa Pengembangan sistem produksi tanaman pertanian di pekarangan dapat mendukung usaha ketahanan pangan. Salah satu kegiatan yang dapat dilakukan adalah melakukan kegiatan budidaya sayuran. 

"Jenis sayuran yang dibudidayakan terdiri dari bayam, kangkung, caisim dan pakcoy," tambahnya.

Kawasan pemukiman di Desa Tambun yakni Fontania, Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi, lebih lanjut Fata menjelaskan, terdapat sebuah lahan kosong yang merupakan fasum (fasilitas umum), akan tetapi lahan tersebut dibiarkan begitu saja tanpa ada aktivitas yang dapat memberikan manfaat bagi warga sekitar.

"Kondisi pekarangan selama ini kurang memberikan kontribusi terhadap pemenuhan atau penopang kebutuhan sehari-hari. Permasalahan lain dilokasi mitra adalah minimnya pengetahuan tentang teknik budidaya sayur yang baik dan kurangnya pemahaman bahwa pekarangan sempit juga dapat menghasilkan sayur untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Dalam program ini terdapat dua kelompok yang dilibatkan yakni kalangan remaja dan ibu rumah tangga. Pelaksanaan kegiatan ini mendapatkan atensi dukungan penuh dari pihak Ketua RT Fontania RT 04 Bapak Riffa Utama dimana beliau lebih menyarankan aktor kegiatan yakni kalangan remaja sebagai upaya untuk memberikan pengalaman dan softskill bagi para remaja dalam melakukan budidaya sayur di lingkungan sekitar mereka," terang Fata.

"Pelaksanaan kegiatan dengan kelompok remaja didampingi kooridnator yakni Bapak Hendri, kegiatan ini dimulai dari persiapan lahan, penggemburan lahan yang akan dijadikan tempat budidaya, dilanjutkan penananam benih sampai dengan penyiraman benih. 
Selain kelompok remaja, dukungan juga diberikan dari pihak RW 08 yang diwakili oleh Ibu Asmiyati dimana beliau merupakan koordinator kelompok IRT. Beliau menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan berupa bibit dan media yang dibutuhkan dalam melakukan budidaya sayur, dan kegiatan ini sangat dibutuhkan sebagai salah satu bentuk implementasi program pemerintah terkait ketahanan pangan di lingkungan Rumah Tangga. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah agar warga sekitar khususnya kelompok remaja dan kelompok ibu rumah tangga dapat memanfaatkan lahan pekarangan melalui kegiatan budidaya sayur," Fata menambahkan.

Perlu diketahui, Kegiatan budidaya sayur ini merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diketuai oleh Fata Nidaul Khasanah, beranggotakan Dhian Tyas Untari, Ibnu Susanto Joyosemito dan David Nurmanto. Kegiatan ini merupakan rangkaian implementasi dari hibah internal Universitas Bhayangkara Jakarta Raya skema pengabdian kepada masyarakat. Sebagai bentuk integrasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan MBKM berbasis IKU selain melibatkan dosen juga melibatkan peran aktif beberapa mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Kegiatan ini sebagai wujud implementasi mahasiswa berkegiatan langsung diluar kampus dan berinteraksi dengan masyarakat.

Luaran dari kegiatan ini ketua tim pelaksana berharap lahan yang ada baik di lingkungan fasilitas umum maupun di masing-masing lahan setiap rumah dapat dioptimalkan dengan adanya kegiatan budidaya sayuran ini. Dan dari kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak yang positif baik dari segi ketahanan pangan secara mandiri maupun dari segi ekonomi yakni dengan memanfaatkan hasil panen sayur untuk dapat diperjual belikan bagi warga di luar pemukiman Fontania.