Makkah - Jumlah jemaah Indonesia yang wafat selama prosesi ibadah haji di Mina kembali bertambah. 

Selama tiga hari operasional haji di Mina, 10-12 Dzulhijjah 1444 H atau 28-30 Juni 2023, sebanyak 50 jemaah Indonesia meninggal dunia di Mina. 

"Dari data, jemaah yang wafat terbesar itu penyakit jantung, syok kardiogenik," kata Kepala Seksi Kesehatan Satgas Mina, Thafsin Alfarizi di Pos Kesehatan (Poskes) Mina, Jumat malam (30/6/2023).

BACA JUGA: Mulai Tinggalkan Mina, Jemaah Diminta tak Buru-buru Tawaf Ifadah

Alfarizi menjelaskan, faktor penyebab kematian jemaah haji di Mina ini terbanyak karena penyakit jantung, gangguan pernapasan, dan heatstroke.

Total, menurut data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama per hari ini, Sabtu (1/7/2023) pukul 15.00 Waktu Arab Saudi (WAS), jumlah jemaah yang meninggal di Tanah Suci mencapai 265 orang, dan 461 orang dirawat.