Masuk Fase Endemi Covid-19, Kemkes: Kami Masih Himbau Masyarakat untuk Lengkapi Vaksin

LAN • Friday, 23 Jun 2023 - 14:10 WIB

Jakarta - Tiga tahun lebih pandemi Covid-19 melanda dunia juga Indonesia. Kini, status pandemi Covid-19 telah resmi dicabut dan masuk fase endemi per 21 Juni 2023.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan, Dr. Siti Nadia Tarmizi menjelaskan, Indonesia sudah tidak dalam kondisi kedaruratan kesehatan akibat Covid-19. Pembatasan-pembatasan kegiatan masyarakat dan protokol kesehatan sudah resmi tidak dijalankan lagi. Maka dari itu, Indonesia perlu melakukan beberapa transisi, seperti pencabutan Keputusan Presiden (Keppres) tentang bencana non-alam Covid-19. 

Dr. Nadia mengatakan, Covid-19 telah menjadi penyakit yang sama seperti penyaki-penyakit lain pada umumnya dan jumlah kasusnya masih ada. 

“Kalau kita lihat jumlah kematian sudah kurang dari 5 per hari. Bahkan sering tidak ada laporan. Kemudian, perawatan di rumah sakit juga sudah sangat rendah, 1-2 persen,” ujar Dr. Nadia dalam program Trijaya Hot Topic, Jumat (23/6/2023). 

Berdasarkan pandangannya, pada umumnya masyarakat yang tertular gejalannya sangat ringan, bahkan tidak bergejala. Meskipun terkena Covid-19, durasi sakitnya juga tidak lama. 

“Tapi kita harus tetap waspada, kita tidak perlu takut terhadap ancaman Covid-19, tetapi kita perlu melakukan upaya perlindungan dari diri kita sendiri,” tuturnya. 

Di sisi lain, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyampaikan, pemerintah akan menyediakan 120 juta slot untuk penanggungan biaya pengobatan pasien yang terpapar Covid-19. Namun, Dr. Nadia mengatakan informasi tersebut belum keputusan final dan masih didiskusikan. 

“Kalau di saat pandemi, memang kita ketahui bahwa pembiayaan itu seluruhnya memang menjadi tanggung jawab pemerintah. Tapi setelah menjadi penyakit biasa, yang sama dengan yang lainnya, maka pembiayaan ini menjadi tanggung jawab (pasien) atau mengikuti kembali mekanisme-mekanisme yang ada. Ini yang sedang dibicarakan dengan tim, termasuk vaksinasi seperti apa dan (membahas) kebijakan lainnya,” kata Dr. Nadia. 

Mengenai vaksinasi, masyarakat masih bisa mengakses dan mendapatkan vaksinasi Covid-19 secara gratis. 

“Kita masih menghimbau masyarakat untuk segera melengkapi vaksinasinya sampai dengan booster keempat,” pungkasnya. (Salsa)