Jakarta - Investor startup East Ventures mengungkapkan, bahwa kini banyak perusahaan startup yang menerapkan prinsip Environtment, Social, and Governance (ESG) ke dalam bisnis mereka.

“Kami begitu senang banyak pendiri yang merangkul gerakan ini dan benar-benar ingin meningkatkan dampak ESG dan pertimbangan dalam bisnis mereka,” kata Partner East Ventures, Avina Sugiarto dalam webinar bertema 'Scaling tech innovations for our planet', Senin (12/6/23).

Saat ini, East Ventures memiliki tim ESG yang akan membantu perusahaan startup dengan memberikan saran dan memandu perusahaan dalam manajemen resiko ESG. Hal ini juga berjalan sesuai dengan tujuan dari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).

Selanjutnya, Avina menyebut East Ventures kini mencari startup dengan solusi di bidang karbon solution, food dan Agriculture untuk bisa diinvestasikan.

“Kami lihat food security itu juga sangat memberikan dampak kepada climate dari sisi methane emissions, bagaimana membuat industri makanan dan agrikultur menjadi sustainable dengan mengurangi emisi methane emissions dan greenhouse gases.” ungkap Avina.

East Ventures juga kini fokus dalam penerapan energi berkelanjutan di kawasan Asia Pasifik, yang menurutnya merupakan tempat yang rentan terhadap krisis iklim.

“Kami ingin mendukung komunitas kami dalam mewujudkan teknologi yang fokus pada krisis iklim. Kami juga memastikan bahwa perusahaan-perusahaan yang bergerak di sektor ini bisa bersaing,” pungkas Avina. (Jessica)