Cerita Suhadad, Teguh Berhaji Dengan Satu Kaki

MUS • Friday, 26 May 2023 - 21:17 WIB

Madinah - Keterbatasan fisik tak menghalangi tekad Muhammad Suhadad untuk berhaji. Penyandang disabilitas sekaligus lansia berusia 74 tahun ini, akhirnya mampu mewujudkan mimpi lama untuk datang ke tanah suci. 

"Cita-cita saya sejak dulu, bagaimana caranya bisa jadi tamu Allah. Sudah tunggu antrian 11 tahun sekarang bisa terlaksana," kata Suhadad, tak lama usai mendarat di bandara internasional Prince Mohammad bin Abdul Aziz, Madina, Jumat (26/5). 

BACA JUGA: Jemaah Kelaparan saat Delay, Kemenag Protes ke Saudi Airlines

Meski memiliki keterbatasan, tanpa kaki sebelah kanan, Suhadad tak sedikit pun khawatir akan kesulitan menjalani rangkaian ibadah haji yang menguras stamina. 

"Jarak 2 sampai 3 kilometer masih oke," ucap jemaah asal Jakarta Barat ini.

Tekadnya makin bulat, berkat dukungan penuh sang istri yang turut mendampingi ke Saudi. 

BACA JUGA: Tiba di Madinah, Mbah Harun Jemaah Haji Tertua Indonesia tak Henti Bertalbiyah

Apalagi setiba di bandara, Suhadad merasakan sendiri sigapnya petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) memberikan pertolongan. Mulai dari mencarikan kursi roda, hingga memapahnya ke atas bus. 

"Sudah bagus (pelayanannya)," puji dia. 

Kini Suhadad ingin fokus menikmati detik demi detik yang ia lewati di tanah suci.

Ia menganggap kondisinya saat ini merupakan pemberian Tuhan yang harus diterima dengan utuh dan penuh ikhlas, sesuai prinsip Jawa yang ia pegang. 

"Prinsip hidup saya nrimo ing pandum, itu saja," katanya mengakhiri. (Mus)