Kawal Jakarta Periode Transisi, Partai Gelora DKI Jakarta Daftarkan 106 Bacaleg Progresif untuk DPRD Jakarta

FAZ • Monday, 15 May 2023 - 20:40 WIB

Jakarta - Partai Gelora DKI Jakarta mendaftarkan 100 persen kuota berjumlah 106 bacaleg provinsi ke KPUD DKI Jakarta. Sebagai partai baru, jumlah 106 itu adalah pencapaian yang luar biasa.

Triwisaksana atau Bang Sani, Ketua DPW Partai Gelora DKI Jakarta menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada warga Jakarta. Warga antusias mendaftarkan diri ke Partai Gelora DKI sebagai bacaleg.

”Ini membuktikan Partai Gelora sudah menjadi salah satu alternatif saluran politik warga Jakarta,” ujar Bang Sani.

Bang Sani dalam keterangannya menjelaskan, Jakarta akan mengalami masa-masa transisi. Yakni status pindah ibu kota, transisi politik Pilkada 2024, dan transisi usia 500 tahun usia Jakarta pada 2027.

Menurut Bang Sani, setelah status ibu kota berpindah, apakah magnet Jakarta akan segera memudar didera berbagai problem akutnya seperti banjir langganan, macet tak terpecahkan, biaya hidup meninggi, serta polusi udara makin menyesakkan? Ataukah justru sebaliknya? Bang Sani menambahkan, bagaimanapun Jakarta adalah episentrum politik nasional.

”Jabatan Gubernur Jakarta sering kali merupakan posisi, yang secara historis dan strategis, dipandang bergengsi dalam perlombaan politik menuju kepemimpinan nasional,” papar Bang Sani.

”Panggung pencapresan, sering kali dihiasi aktor bertitel gubernur atau mantan gubernur Jakarta. Politik Jakarta seakan menjadi politik lokal dengan cita rasa nasional,” tambah dia.

Juga dengan terjadinya berbagai transformasi pada status administrasi, eksistensi ke depan, serta kepemimpinan transisi, temperatur politik Jakarta menjelang 2024 untuk mengambil posisi DPR wakil Jakarta, DPD daerah Jakarta, DPRD Jakarta, serta Gubernur Jakarta, periode mendatang akan menjadi jauh lebih panas dibanding periode sebelumnya.

Bang Sani mengingatkan, Jakarta pada 2027 akan berusia 500 tahun, setengah milenium. Bagaimana wajah Jakarta saat selebrasi bersejarah itu? Narasi apa yang akan diceritakan oleh generasi gelombang ketiga Jakarta saat itu? Semua tergantung pada bagaimana mentransformasikan visi Jakarta saat ini untuk Jakarta masa mendatang.

”Akan kah Jakarta seperti New York yang menopang Amerika sebagai kekuatan dunia? Akan kah Jakarta seperti London yang menopang Eropa sebagai kekuatan dunia? Akan kah Jakarta seperti Moskow yang menopang Rusia sebagai kekuatan dunia? Akan kah Jakarta seperti Shanghai yang menopang China sebagai kekuatan dunia? Atau kah Jakarta akan memiliki kekhasannya sendiri untuk menopang Indonesia sebagai superpower baru dunia kelak?” tutur Bang Sani.

Menurut Bang Sani, Partai Gelora DKI Jakarta berkomitmen mengawal periode transisi Jakarta 2024-2029 dengan mendaftarkan bacaleg progresif untuk menjadi anggota DPRD DKI Jakarta. Bacaleg progresif itu direkrut secara terbuka dalam beberapa tahap. Dalam setiap tahap antusias warga Jakarta mendaftarkan diri di luar ekspektasi.

”Dalam setiap tahap ada seleksi dan wawancara untuk mengenali potensi tiap pendaftar untuk berkontribusi dalam pemenangan Partai Gelora di Pemilu 2024,” terang Bang Sani. 

Rekrutmen bacaleg terbuka, menurut dia, selain dilakukan melalui struktur partai dan simpul-simpul relawan Gelora, juga dilakukan dengan memanfaatkan media sosial seperti Instagram dan facebook.

Bang Sani menambahkan, rekrutmen terbuka berhasil merekrut bacaleg progresif dengan berbagai macam latar-belakang. Ada bacaleg dari kalangan generasi milenial usia di bawah 25 tahun, ada juga dari kalangan pengusaha, ustad, ustadah, seniman, guru, penggiat sosial, karyawan swasta, dan latar belakang lain.

Menurut Bang Sani, bacaleg progresif itu akan bekerja secara cerdas, terencana, terukur dan aplikatif menuju Jakarta sebagai Kota Superpower Dunia. Partai Gelora DKI Jakarta akan menjadi harapan baru warga Jakarta.

”Partai Gelora, nomor tujuh, lebih seru, dan akan menjadi harapan baru warga Jakarta,” ujar Bang Sani.