Jakarta - Kedutaan Besar Amerika Serikat menggelar acara perayaan World Press Freedom Day (WPFD) 2023 atau Hari Kebebasan Pers Sedunia 2023 di @america, Jakarta Selatan, Rabu (3/5/2023). Salah satu pembicara pada acara tersebut adalah Ketua AJI (Aliansi Jurnalis Independen) Indonesia, Sasmito Madrim. 

Sasmito mengumumkan bahwa AJI Indonesia akan memperingati WPFD 2023 di 25 kota tanah air. Kota-kota tersebut adalah Semarang, Kediri, Samarinda, Palu, Palembang, Mataram, Bandar Lampung, Ambon, Yogyakarta, Gorontalo, Medan, Ternate, Denpasar, Lhokseumawe, Jambi, Batam, Pontianak, Pekanbaru, Jember, Manado, Bengkulu, Mandar, Malang, Solo/Surakarta, dan Padang.

Melalui perayaan tersebut, AJI Indonesia berusaha untuk membela dan merealisasikan kebebasan berpendapat dan berekspresi pers Indonesia dengan advokasi kebijakan, advokasi kasus, litigasi dan nonlitigasi, riset dan aksi, serta protes dan dialog.

Ia juga berterima kasih kepada Kedutaan Besar Amerika Serikat yang telah bekerja sama menyuarakan kebebasan berpendapat dan berekspresi jurnalis di Indonesia.

“AJI mengucapkan terima kasih kepada Kedutaan Amerika dan @america karena kita banyak kerja sama dengan kedutaan terutama dalam peningkatan kapasitas teman-teman jurnalis,” ujar Sasmito.

Menurutnya, dengan kemerdekaan pers yang terhambat di daerah-daerah konflik di Indonesia, pemenuhan hak asasi manusia tidak bisa berjalan dengan baik. Maka dari itu, perlu dilakukan kolaborasi antara instansi-instansi terkait agar kemerdekaan pers dapat diwujudkan.

“Tanpa kolaborasi, mustahil kita bisa mendorong kemerdekaan pers, itu yang menjadi kunci dari pelaksanaan hak asasi manusia,” tutupnya. (Salsa)