254 Even Budaya dan Pariwisata Siap Digelar Disbudpar Jatim Sepanjang 2023

MUS • Friday, 16 Dec 2022 - 13:21 WIB

Surabaya - Sepanjang 2023 Disbudpar Jatim akan menggelar 254 agenda pariwisata dan budaya berskala internasional, nasional dan regional. Launching Kalender Wisata Jatim 2023 tersebut, dilakukan oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa Pakuwon Imperial Ballrrom Villa Bukit Regency, Surabaya.

"Kami berharap dengan adanya peluncuran kalender wisata ini akan menarik minat wisatawan mancanegara untuk lebih lama lagi tinggal dan menunjungi wisata yang ada di Jatim," kata Gubernur Khofifah.

Khofifah juga menyampaikan,  Pemprov  Jatim akan terus mencari format supaya wisatawan mancanegara bisa betah lebih lama atau senang tinggal di Jatim. Hal ini didasarkan atas pengalaman pribadi Khofifah yang sering bertemu dengan kolega mancagenagara yang melakukan bussines meeting di Surabaya.

Hanya saja, mereka menyatakan belum adanya wisata yang menceritakan tentang sejarah Jatim budaya Surabaya, dan budaya daerah Jatim lainnya yang memungkinkan mereka untuk singgah lebih lama di Jatim.

“Begitu pula di area Taman Nasional Bromo, Tengger, Semeru (TNBTS). Saya pernah beberapa kali melakukan diskusi dengan bupati/walikota yang ada di kawasan TNBTS. Usai dari TNBTS, apa yang bisa kita jual kepada wisatawan,” paparnya.

Bagian ini merupakan bagian yang sangat penting untuk mengenalkan indahnya bagian wisata di Jatim. "Bagaimana kita harus bisa menarik beberapa titik untuk disinggahi oleh para wisatawan lebih lama,” ucapnya.

Sementara itu,  Kepala Disbudpar Jatim Hudiyono  berharap dengan peluncuran ini semua lapisan masyarakat dapat menyebarluaskan kalender wisata Jatim 2023 agar diketahui oleh khalayak. Karena menurut Hudiyono trend pemasaran pariwisata saat ini tidak hanya sekedar mempublikasikan pesona keindahan suatu wilayah saja.

"Saat ini memasarkan sebuah destinasi wisata akan terasa lebih efektif dengan menyelenggarakan sebuah even di suatu daerah. Tahun 2023, ada 254 kalender wisata Jatim. Nah, tahun depan bisa lebih banyak lagi," ujarnya.

Mantan Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Jatim ini memberi contoh Qatar yang mampu memperkenalkan negara tersebut dengan menggelar even Piala Dunia. Mandalika dengan Moto GP nya, di Jawa Timur (Jatim) juga ada, yakni Madura dengan karapan sapinya, Jember dengan Jember Fashion Carnivalnya dan lainnya.

“Disbudpar Prov Jatim telah melaksanakan beberapa agenda dan kegiatan yang tujuannya untuk meningkatkan even daerah agar naik kelas sebagaimana nawa cita Ibu Gubenur Jatim pada Jatim Harmony," jelasnya.

Sebelumnya tahun 2019 di Jatim terdapat 450 even daerah. Tahun 2020-2022 ditangguhkan karena pandemi dan ada beberapa yang bisa dilaksanakanan dengan protokol kesehatan yang ketat.

Masih di tahun yang sama, Jazz Bromo menjadi pioneer konser musik offline yang bisa menjadi pilot project penyelenggaraan even dengan zero case kasus Covid-19 setelah even. Kemudian berlanjut di kurasi tahun  2023 ini terdapat 254 even. (Her)