Jakarta ---  Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi berhasil meraih tiga penghargaan dari total lima kategori dalam Tempo Ministry Award 2022. Ketiga penghargaan tersebut adalah Pengelolaan Komunikasi Terbaik, Pengelolaan Website Terbaik, dan Pengelolaan Media Sosial Terbaik. Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim pada malam penganugerahan Tempo Ministry Award 2022 yang berlangsung di Jakarta, Jumat (9-12-2022).

Dalam sambutannya, Mendikbudristek mengucapkan selamat kepada semua kementerian yang menerima penghargaan dan menyampaikan terima kasih kepada Tempo Media Group yang telah menyelenggarakan penganugerahan ini. Ia juga mengapresiasi tim humas Kemendikbudristek dan kementerian lain yang telah bekerja keras dalam melakukan pengelolaan komunikasi publik.

“Menurut saya  hubungan masyarakat dan komunikasi ini adalah suatu hal yang benar-benar _thankless_, ya. Jadi kalau kita salah, semua orang membicarakannya. Tapi kalau kita melakukan sesuatu yang baik, tidak ada apresiasi sama sekali. Saya paling kasihan sama tim humas saya. Pasti menteri-menteri lain atau kementerian lain juga setuju. Terima kasih kepada tim komunikasi kami yang luar biasa bertempur dari pagi sampai malam,” katanya mewakili para pemenang kategori Pengelolaan Komunikasi Terbaik.

Usai acara penganugerahan, Mendikbudristek menemui tim humas Kemendikbudristek yang hadir dan menyampaikan apresiasinya. Menurutnya, tim humas selalu disibukkan dengan mengomunikasikan berbagai macam kebijakan di Kemendikbudristek. Masyarakat sangat memerlukan Biro Humas serta asupan berbagai macam konten publikasi agar mengerti kebijakan dan arah perubahan pendidikan. 

“Menurut saya komunikasi di masa digital seperti sekarang ini adalah pilar dari kebijakan. Tidak bisa kebijakan itu sukses tanpa komunikasi yang efektif,” tegas Mendikbudristek.

Para juri Tempo Ministry Award (TMA) 2022 terdiri dari Ketua Dewan Pers, M. Agung Dharmajaya; Dewan Pakar Perhumas, Nia Sarinastiti; akademikus dari Universitas Indonesia, Devie Rahmawati; dan Direktur Tempo Data Science, Philipus Parera. Mereka mengumumkan kementerian-kementerian yang dinilai memiliki kinerja inspiratif dalam pengelolaan komunikasi publik. Sejumlah kementerian menerima penghargaan untuk lima kategori, yaitu Pengelolaan Komunikasi Terbaik, Pengelolaan Website Terbaik, Pengelolaan Media Sosial Terbaik, Pengelolaan Media Massa Terbaik, serta Pemenang Kategori Khusus.

Mewakili para juri, Direktur Tempo Data Science, Philipus Parera, menjelaskan proses penilaian TMA 2022. Ia mengatakan, juri melakukan penilaian dengan menggunakan dua pendekatan, yaitu kualitatif dan kuantitatif. Penilaian kualitatif dilakukan menggunakan analitik di website, media sosial, dan exposure pemberitaan di media. "Di website kami kagum, banyak yang benar-benar kontennya sudah bervariasi. Kemudian substantif transparan dan data penting yang kita bayangkan tidak muncul sekarang muncul," katanya.

Philipus menambahkan, salah satu kriteria untuk menilai komunikasi kementerian yang baik, yakni mampu dan komprehensif menggunakan semua saluran secara optimal. Selain itu, dilihat juga dari pemberitaan yang luas dan atensi besar dari publik, serta kunjungan di website kementerian. Juri juga mengukur interaksi di media sosial antara kementerian dan pengikutnya, bahkan beberapa inisiatif untuk memperluas jangkauan komunikasi mereka. 

“Kami tentu belum sempurna. Dalam proses penilaian kami banyak berdebat dan berdiskusi panjang. Kami bersyukur kepada Tuhan dapat menyelesaikan penilaian. Dengan rendah hati, mohon dimaafkan segala kekurangan yang ada,” tutur Philipus.

Sebelum pengumuman berlangsung di malam penganugerahan, digelar diskusi bertajuk "Upaya Mendorong Kinerja Komunikasi Publik di Lingkungan Kementerian". Diskusi dihadiri oleh perwakilan dari Kemendikbudristek, Kementerian Keuangan, Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Kementerian Pariwisata, dan Kementerian Agama. 

Dalam diskusi tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat (BKHM) Kemendikbudristek, Anang Ristanto, mengatakan komitmen pimpinan sangat penting untuk menciptakan inovasi-inovasi dalam pengelolaan komunikasi publik. “Kita juga barengi dengan inovasi-inovasi dalam layanan publik yang adaptif dan berkelanjutan. Kemendikbudristek juga melakukan inovasi melalui teknologi informasi. Kami juga melakukan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan. Kami berikan ruang kepada mitra kami untuk memberikan masukan atau input-input untuk kebaikan Kemendikbudristek,” katanya.

Tempo Ministry Award merupakan acara penghargaan untuk kementerian dengan kinerja inspiratif dalam pengelolaan komunikasi publik. Penganugerahan ini merupakan upaya mendorong kinerja komunikasi publik di lingkungan kementerian.