Aksi UKI Peduli Korban Gempa Cianjur

ANP • Sunday, 4 Dec 2022 - 07:28 WIB

Cianjur - Gempa tektonik bermagnitudo 5,6 di Cianjur, Jawa Barat, pada tanggal 21 November 2022, yang menelan lebih dari 300 korban jiwa, menjadi duka bagi Indonesia. 

Universitas Kristen Indonesia (UKI) sebagai universitas unggul senantiasa hadir bagi masyarakat dalam segala kondisi. Kamis, 1 Desember 2022, tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) UKI yang terdiri dari utusan dosen dan mahasiswa dari 33 program studi yang tergabung dalam Organisasi Mahasiswa (Ormawa) UKI melakukan kegiatan "Aksi UKI Peduli Korban Bencana Gempa Cianjur.” Aksi ini dikoordinir oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) dan Lembaga Pengembangan Kepribadian dan Karakter (LPKK) melalui tim Diakonia Eksternal Panitia Natal UKI 2022.

“Kita turut merasakan duka yang dirasakan oleh saudara/i kita korban gempa Cianjur, dan dan kita juga ingin menyatakan bahwa mereka tidak sendiri, di mana masyarakat Indonesia dan Pemerintah juga ada bersama mereka melewati masa-masa sulit pasca gempa yang terjadi. Untuk itu UKI hadir dan ingin berbagi pada saudara/i korban bencana dengan memberikan layanan Kesehatan (focus Balita), pemeriksaan tensi, gula darah dan uric acid terhadap warga dewasa, layanan Lansia, layanan belajar dan bermain bagi anak-anak dan pemberian bantuan sembako, air mineral dan perlengkapan bayi” ujar Kabid Pengabdian kepada Masyarakat LPPM UKI, Elferida Sormin, S.Si., M.Pd.

Untuk layanan Kesehatan dilayani oleh tim Dokter Bersama mahasiswa dari Fakultas Kedokteran. “Mahasiswa FK UKI belajar bagaimana cara mendampingi korban gempa sampai merasa tenang dan aman dan bukan sekedar memberikan obat saja. Mahasiswa FK UKI dapat berpraktik langsung dalam menangani korban pasca gempa,” ujar dokter FK UKI, Louisa Ariantje Langi yang ikut memberikan penanganan medis kepada warga yang terkena gempa Cianjur.

Dalam masa tanggap darurat ini, warga tinggal di tenda-tenda terpal. Bangunan rumah, kantor, dan sekolah porak-poranda sehingga membuat warga tidak bekerja selama beberapa hari dan anak-anak tidak dapat bersekolah. 

Dosen dan mahasiswa dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) secara khusus Program Studi Pendidikan Agama Kristen (PAK) dan Prodi Pendidikan Kimia juga memberikan layanan belajar dan bermain bersama anak-anak yang keluarganya menjadi korban bencana cianjur

“Dosen dan mahasiswa dari Fakultas Vokasi (Prodi Keperawatan dan Prodi Fisioterapi) turut serta memberikan layanan pemeriksaan tensi dan gula darah warga, dan memberi layanan terhadap lansia (lanjut usia)”tutur Elferida Sormin

“Kami juga  menyediakan kebutuhan dasar pengungsi seperti makanan, bantuan obat-obatan, susu, biskuit balita, alat mandi seperti sabun, odol, sikat, handuk, selimut, dan air bersih untuk minum dan mandi. Dengan terjun langsung melihat dan membantu masyarakat di Cianjur, mahasiswa UKI dengan koordinator lapangan Roberto Vaildo (Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa/BEM) bersama dengan Yoel Reynaldo dapat mengasah rasa kepedulian kepada lingkungan sekitar. Kehadiran UKI diharapkan menjadi solusi dari berbagai permasalahan nyata di masyarakat,” ujarnya.

Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pimpinan UKI (Bapak Rektor dan seluruh Jajaran), Kepala LPPM dan Kepala LPKK yang mendukung penuh kegiatan ini, kepada seluruh Dosen, Mahasiswa UKI, dan khusus kepada Persekutuan Doa Elshaday (pic. Ibu Angel Damayanti) yang sudah berdonasi baik dalam bentuk dana maupun pakaian yang selanjutnya kita salurkan kepada saudara/I kita di Ciubereum, Cianjur.