Jakarta - Universitas Kristen Indonesia (UKI) dan Bicol University berkolaborasi meningkatkan produktivitas untuk membangun pendidikan yang lebih baik. 

"Globalisasi dan multikulturalisme menjadi hal penting dalam proses kerja sama yang dibangun. Bekerja sama dalam program dan proyek yang produktif akan memberikan keuntungan pada institusi akademis,” ujar Dr. Arnulfo M. Mascariñas, SUC President IV, Bicol University, dalam penandatanganan Memorandum of Understanding secara virtual dengan Universitas Kristen Indonesia (10/10).

Dr. Arnulfo M. Mascariñas mengatakan dunia terus berkembang dan setiap orang adalah pemain kunci yang sama dalam pendidikan di kancah internasional. UKI dan Bicol University akan terus menemukan keindahan dalam keragaman dan kekayaan budaya antara Indonesia dan Filipina.

Dr. Amelia A. Dorosan selaku Wakil Presiden bidang Akademik, Bicol University, mengapresiasi kepercayaan yang diberikan kepada Bicol  University sebagai mitra kerja sama UKI. “Kami berharap bersama dengan UKI, kami dapat menjalankan program kami secara internasional dan mahasiswa Bicol University juga dapat bergabung dengan mahasiswa UKI,” harapnya. 

Perjanjian ini mempromosikan kerja sama internasional dalam pendidikan, penelitian, dan pengembangan program pertukaran sivitas akademika.

Lebih lanjut, Rektor UKI, Dr. Dhaniswara K. Harjono mengutarakan bahwa UKI terlibat dalam menciptakan wirausahawan. “Ini merupakan respon kami terhadap program pemerintah, yaitu meningkatkan jumlah wirausahawan di Indonesia. Saat ini, jumlah wirausahawan di Indonesia masih kurang dari 2%, sehingga perguruan tinggi harus ikut andil dalam mencetak wirausahawan di masa depan. UKI telah mendirikan pusat kewirausahaan dan saya berharap UKI dan Bicol University juga dapat berkolaborasi dalam program kewirausahaan bagi sivitas akademika,” ujarnya.

“Sebagai salah satu universitas Kristen terkemuka di Indonesia, UKI terus memperluas kerja sama dengan institusi luar negeri sebagai bagian dari program internasionalisasi. Dengan 33 program studi, mulai dari program sarjana hingga program doktor, UKI membangun kegiatan yang mendukung tiga pilar pendidikan tinggi, yaitu pengajaran dan pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat,” tutur Dhaniswara.

“Saya percaya bahwa kerjasama antara UKI dan Bicol University dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan institusi dan insan universitas dalam waktu dekat,” harapnya.

Penandatanganan kerja sama ini dihadiri pula oleh Dr. Dimson M. Rivero (Director International Relations Office, Bicol University), Dr. Ied Veda Sitepu (Wakil Rektor UKI bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama), dan Asri Purnamasari (Direktur Kantor Urusan Internasional UKI).