Bangkitkan Pelaku IKM, Kemenperin Gelar Germas BBI Pulau Tegal Mas Provinsi Lampung

AKM • Friday, 24 Jun 2022 - 14:47 WIB

Lampung- Pemerintan terus melakukan kampanye Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) secara bertahap menyentuh semua wilayah indonesia. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) kali ini mengadakan kegiatan Gernas BBI di  Pulau Tegal Mas, Provinsi Lampung. 

Gernas BBI didasari dengan semangat untuk membangkitkan gairah pelaku usaha industri kecil dan menengah (IKM) melalui pemanfaatan teknologi serta digitalisasi bisnis. Pemerintah juga secara konsisten mengampanyekan pembelian dan penggunaan produk dalam negeri untuk mendongkrak pertumbuhan industri Tanah Air.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Kemaritiman) Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi kegiatan Gernas BBI kali ini.

"Saya sangat mengapresiasi Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita yang kali ini menyelenggarakan Gernas BBI di Pulau Tegal Mas, Lampung,” ujar Luhut dalam keterangan tertulis,, Lampung, Kamis (23/6).

Pada kegiatan tersebut, Luhut menyempatkan bekunjung ke beberapa booth milik para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Luhut juga mengingatkan akan pentingnya mengedepankan produk dalam negeri.

“Orang Indonesia harus bangga dengan itu (produk lokal). Saya melihat semua produk UMKM Lampung bagus sekali dan sangat berkualitas. Jangan kita impor barang ataupun makanan yang bisa diproduksi dalam negeri,” kata Luhut.

Untuk mendukung hal tersebut, Luhut pun meminta agar sektor perdagangan dan perindustrian dapat diatur agar dapat mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.

“Kami akan atur perdagangan dan perindustrian supaya lebih mengedepankan produk dalam negeri. Apalagi, pertumbuhan ekonomi kita sangat bagus dan masih terkendali sampai saat ini,” terangnya.

Seperti diketahui, Kemenperin sebagai salah satu campaign manager dari Gernas BBI di Provinsi Lampung juga mengadakan acara Lagawi Fest dengan tema “Lampung Bangga Wirausaha Industri” dan tagline “Satu Bumi Juta Karya”.

Adapun kegiatan Lagawi Fest telah dibuka sejak 17 Maret 2022 yang bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-58 Provinsi Lampung.

Mentri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, tiga tujuan utama dari pelaksanaan program Gernas BBI #LagawiFest adalah untuk meningkatkan jumlah IKM yang onboarding, pendampingan wirausaha industri, dan peningkatan transaksi penjualan para IKM.

Untuk Lampung sendiri, kata Agus, kekayaan dan daya saing industri pengolahan yang ada di daerah dengan julukan Sai Bumi Ruwa Jurai ini pantas menjadi salah satu tuan rumah penyelenggaraan Gernas BBI 2022.

Untuk diketahui, sektor industri pengolahan Lampung tumbuh 4,57 persen. Sektor ini menjadi terbesar kedua, yakni sebesar 19,65 persen terhadap produk domestik regional bruto (PDRB) Lampung pada 2021

Dari total 192.234 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang ada di Provinsi tersebut, sebanyak 95.401 di antaranya merupakan IKM yang didominasi oleh pelaku industri makanan dan minuman.

“Dalam rangka mendukung tujuan Gernas BBI, terutama untuk menaikkan jumlah artisan Indonesia (UMKM/IKM) hingga 30 juta yang onboarding di marketplace pada 2023, Kemenperin konsisten memberdayakan pelaku IKM melalui penguasaan teknologi e-business melalui Program e-Smart IKM,” kata Agus.

Program e-Smart IKM Kemenperin, lanjut Agus, telah berjalan sejak 2017. Hingga saat ini, program tersebut telah melatih 22.515 pelaku IKM di seluruh Indonesia.