Surabaya - Menyambut Hari Donor Sedunia, PMI Kota Surabaya menggelar silaturahmi dengan  relawan donor darah di Surabaya. Mereka berasal dari berbagai komunitas, seperti perusahaan, BUMN, yayasan, universitas, lembaga sosial, rumah sakit maupun takmir masjid dan gereja.

Wakil Ketua PMI Kota Surabaya Tri Siswanto menyampaikan bahwa silaturahmi tersebut menjadi momentum istimewa dalam menyambut hari donor darah sedunia selain juga bagian dari penyampaian rasa terima kasih PMI Surabaya yang aktif mendonorkan darahnya meski covid saat itu merajalela.

"Alhamdulilah kita bisa menggelar silaturahmi di moment istimewa ini. Yang utama kita ingin menyampaikan terima kasih atas kepedulian para pendonor yang tetap aktif meski covid saat itu mengancam," ujar Tri Siswanto.

Disampaikan pula oleh mantan pejabat utama Pemkot Surabaya tersebut bahwa donor darah saat ini menjadi sebuah tantangan ditengah kehidupan masyarakat yang sangat individual. Edukasi dan ajakan menjadi relawan donor darah saat ini mnrt Tri Siswanto terus digaungkan agar masyarakat utamanya generasi muda tergerak jiwa sosialnya. Karena jika sampai tidak tergerak dan relawan menurun maka akan menjadi ancaman serius bagi ketersediaan darah untuk kemanusiaan.

"Silaturahmi ini sekaligus mengedukasi para relawan agar membantu PMI dalam mencari relawan baru. Jangan sampai aksi kemanusiaan ini terhenti hanya karena tidak ada lagi yang peduli," lanjut Tri Siswanto.

PMI Surabaya menurut Tri Siswanto sempat mengalami masa yang berat di awal covid. Para pendonor takut untuk berdonor. Sehingga terhadap permintaan darah PMI sulit untuk memenuhi. Kondisi tersebut berangsur berubah setelah bersama para relawan PMI menyuarakan aksi kemanusiaan donor konvalesen. Berangsur para pendonor mulai kembali mendatangi PMI dan akhirnya PMI Surabaya bisa mencukupi kebutuhan donor konvalesen, bahkan sampai keluar kota.

"Masa yang berat pernah kita lalui saat awal pandemi. Namun aksi para relawan dalam membantu PMI akhirnya bisa mendatangkan kembali para pendonor khususnya donor konvalesen. Karenanya kita sangat mengapresiasi para relawan pendonor sebagai keluarga besar PMI Surabaya," ungkap Tri Siswanto.

Sementara itu  dr. Harsono pengurus PMI Jawa Timur sangat memuji PMI Kota Surabaya. Menurut mantan Bupati Ngawi ini, PMI Surabaya saat ini menjadi percontohan bagi PMI lain di Jawa Timur bahkan nasional. Sepak terjang PMI Surabaya tidak hanya sebagai bank darah tapi juga karya sosial dan kemanusiaan lainnya, termasuk membantu korban bencana di berbagai wilayah di Indonesia.

"PMI Jawa Timur sangat mengapresiasi kinerja PMI Kota Surabaya yang luar biasa, dan menjadi acuan bagi PMI lainnya dalam melaksanakan misi kemanusiaan," lanjut mantan Kadis Kesehatan Propinsi Jawa Timur ini.

Dalam program silaturahmi yang berlangsung di Aruna Senggigi Lombok tersebut PMI Kota Surabaya juga memberikan penghargaan terhadap perusahaan dan individu yang membantu peran kemanusiaan PMI khususnya selama pandemi covid 19. (Her)