Food Station Jalin Kerja Sama Contract Farming dan Budidaya dengan Kelompok Tani Karawang

MUS • Tuesday, 5 Apr 2022 - 13:36 WIB

Jakarta - BUMD DKI Jakarta, Food Station Tjipinang Jaya menggandeng kelompok tani di Karawang, Jawa Barat, melalui penanaman padi bersama di Karawang, Jawa Barat, Kamis (31/3/2022).  

Kegiatan Tanam Bersama yang hasilnya untuk menjaga ketersediaan pasokan beras di Ibu Kota ini dihadiri oleh Komisaris Food Station, Dinas KPKP DKI Jakarta, BP BUMD, Kantor Perwakilan Bank Indonesia DKI Jakarta dan Forkominda Kabupaten Karawang. 

"Kegiatan ini merupakan lanjutan kerja sama antar daerah dalam bentuk contract farming tahun 2021. Kami Food Station akan berperan sebagai 'standby buyer' (pembeli siaga)," kata Direktur Operasional dan Bisnis Food Station, Andre Maulana dalam keterangan resminya, Senin, (4/4/22). 

Kegiatan Tanam Bersama Program Budidaya ini merupakan bentuk wujud kolaborasi antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dengan Pemerintah Kabupaten Karawang melalui Koperasi Produsen Hurip Tani Mandiri 

Koperasi para petani berperan menyiapkan pengadaan lahan dan petani sementara Pemprov DKI melalui Food Station akan melakukan pendampingan untuk mendapatkan kualitas gabah terbaik dalam proses contract farming di lahan yang dikerjasamakan. 

Andre menjelaskan kerja sama dengan Koperasi Produsen Hurip Tani Mandiri adalah kerja sama standby buyer dan budidaya yang telah berjalan sejak tahun 2019. Adapun untuk kerja sama pembeli siaga pada 2022 dilakukan di lahan seluas 700 hektare. Sementara kerja sama budidaya akan dilakukan di lahan seluas 100 hektar atau setara dengan 650 ton untuk satu musim dengan varietas Ciherang di Desa Tanjung Pura, Karawang Barat.

Koperasi Produsen Hurip Tani Mandiri menyediakan lahan yang disediakan petani, dimana setelah panen akan dilakukan bagi hasil, dan bagi hasil dengan petani selanjutnya akan dibeli oleh Food Station. Jadi seluruh hasil panen akan dibeli semua oleh Food Station.

"Jadi seluruh hasil panen akan dibeli semua oleh Food Station," katanya.

Kerja sama ini sesuai amanat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menjaga pasokan beras untuk warga Jakarta dan juga menjamin kesejahteraan petani di Kabupaten Karawang.

Karena itu, kerja sama ini termasuk salah satu program Kegiatan Strategis Daerah (KSD) dan Food Station menjadi penyerap (off taker) gabah hasil panen pada lahan yang dikerjasamakan.

Andre mengungkapkan bahwa kerja sama ini juga menggunakan SOP budidaya untuk mengefisienkan biaya dan meningkatkan produktifitas. 

“Kerja sama ini juga menggunakan program makmur, program yang dimiliki oleh pupuk Indonesia Holding. Melalui program ini petani akan mendapatkan kemudahan dalam penyediaan pupuk dan petani mendapatkan tim agronomis sebagai pendampingan dalam meningkatkan produktifitas 10-15 persen per hektar," ungkapnya.