RDP dengan Pertamina, PKS: Banyak Sekali Masalah yang Terjadi di Aceh!

MUS • Friday, 1 Apr 2022 - 16:27 WIB

Jakarta - Anggota Legislatif Komisi VI dari Fraksi PKS DPR RI, Rafli, menyampaikan pendapatnya terkait permasalahan yang terjadi di wilayah kerja Pertamina Aceh dalam Rapat Komisi VI DPR RI dengan Pertamina di Ruang Rapat Komisi VI Gedung DPR RI pada Selasa (29/03/2022) sore.

“Saya ingin menyampaikan terkait tabung LPG Non-CSO. Setelah saya lihat di lokasi, tabung LPG Non-CSO yang berada di Aceh itu buatan tahun 70an. Saya dulu sudah pernah menyampaikan hal ini tetapi dianggap sepele, dianggap remeh. Ini harus ada kepastian. Sangat memprihatikan,” ujar Rafli.

Legislator Fraksi PKS ini juga menyinggung terkait pembangunan pertashop yang gencar dilakukan oleh Pertamina. Program pertashop memiliki tujuan untukmempermudah dan memperluas akses energi terutama BBM bagi masyarakat yang secara geologis jauh dari SPBU.

“Tujuan program pertashop ini bagus dan sangat membantu masyarakat. Tetapi, perlu dilihat kondisi di lapangan, kondisi ini berpotensi menimbulkan permasalahan. Contohnya, jarak antara SPBU dan pertashop yang berdekatan. Ini menunjukkan program Pertamina tidak tepat sasaran. Kondisi seperti ini akan menimbulkan persaingan yang tidak sehat,” ungkap Anggota Legislatif dari Dapil Aceh I.

Sebelum menutup pendapatnya, ia juga mengingatkan Pertamina untuk tetap dan serius dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat terlebih di waktu persiapan ramadhan seperti saat sekarang ini.

“Pertamina harus memberikan pemahaman kepada Anggota DPR dan masyarakat atas kenaikan harga BBM dengan berbagai kajian yang telah dilakukan," tutup Rafli.