Tol Bawah Air di IKN Baru, PKS: Baru Wacana, Belum Dianggarkan

MUS • Friday, 28 Jan 2022 - 17:31 WIB

Jakarta - Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan Pemerintah akan membangun tol bawah air. Rencananya ruas tol ini akan dibangun di Ibu Kota Negara (IKN).

Menanggapi hal tersebut, saat ditanya oleh konstituennya Toriq Hidayat Anggota Komisi V DPR RI menyebutkan bahwa pembangunan Tol bawah air di IKN baru wacana.

“Tahun ini pembangunan proyek utama IKN saja belum akan dimulai, seperti yang disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian PUPR. Dikarenakan belum ada anggaran. Jadi, saya asumsikan tol bawah air di IKN baru wacana,” ujar Politisi asal PKS ini.

Kemudian Toriq mengatakan bahwa wacana pembangunan jalan raya di bawah air sesungguhnya sudah digaungkan sejak lama. Tekhnologi terowongan layang bawah air atau yang disebut dengan Submerge Floating Tunnel (SFT) telah diujicobakan di laboratorium BPPT.

“Saat itu Perekayasa bidang transportasi BPPT menyebut SFT mempunyai kelebihan dan keunggulan. Selain dapat menekan cost yang harus dikeluarkan, rancangan SFT ini sangat ramah lingkungan dan dijamin tidak akan merusak lingkungan bawah air,” tuturnya.

Toriq berharap penerapan tekhnologi SFT tersebut, jangan hanya di lokasi IKN saja. Karena masih banyak daerah di Indonesia yang dipisahkan oleh perairan. Selain itu, ironinya, SFT yang merupakan inovasi anak bangsa, hingga saat ini belum diaplikasikan di Indonesia.

“Saya kira Pembangunan terowongan bawah air nanti, bisa menjadi kesempatan terbaik untuk menguji teknologi SFT yang merupakan produk anak bangsa. Sehingga diharapkan penyempurnaan-penyempurnaan rancangan dan penggunaan bahan material akan dapat dilakukan secara nyata,” tutup Toriq.