Covid-19 Melonjak, Luhut: Tak Ada Rencana Hentikan PTM

MUS • Monday, 24 Jan 2022 - 14:20 WIB

Jakarta - Lonjakan kasus Covid-19 yang semakin mengkhawatirkan tidak membuat Pemerintah untuk mengevaluasi kebijakan sekolah tatap muka.

Menteri Koordinator Maritim dan investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, menegaskan pemerintah hingga saat ini belum memikirkan kembali menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) , termasuk mengevaluasi kebijakan sekolah tatap muka. 

"Kita tak ada rencana untuk menghentikan tatap muka, sekolah tatap muka," ujar Luhut dalam jumpa pers, Senin (24/1/2022). Mantan Jenderal Kopassus ini menjelaskan, kebijakan akan berubah dan dievaluasi jika ada hal luar biasa terjadi di tengah pandemi. 

"Pembelajaran sampai hari ini tetap dilaksanakan kalau ada hal-hal yang luar biasa akan diambil keputusan tersendiri," tutupnya. 

Sebagaimana diketahui, kasus Covid-19 di Indonesia mulai meningkat. Kondisi ini diperparah dengan masuknya varian Omicron. Pemerintah memperkirakan puncak kasus Omicron akan terjadi pada awal Februari 2022.

Per Minggu 23 Januari 2022, kasus positif Covid di Indonesia bertambah 2.925. Dengan adanya penambahan itu jumlah kasus corona secara nasional sebanyak 4.286.378. 

Sementara itu kasus sembuh tercatat ada 712 kasus sehingga totalnya menjadi 4.123.267. Kemudian kasus meninggal bertambah 12 sehingga totalnya sebanyak 144.220. Kasus aktif Covid bertambah 2.199 dan akumulasinya sebesar 18.891