Ditargetkan Vaksinasi Booster di Kota Semarang Capai Lima Ribu Suntikan Per Hari

MUS • Friday, 14 Jan 2022 - 13:23 WIB

Semarang – Pemerintah Kota Semarang menargetkan vaksinasi booster sebanyak lima ribu suntikan per hari yang sudah mulai dilaksanakan hari Rabu (12/1/2022). Vaksinasi dosis ke tiga ini dilayani di 37 puskesmas dan beberapa rumah sakit di Kota Semarang.

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, pihaknya menargetkan sebanyak 5 ribu suntikan per hari untuk warga masyarakat Kota Semarang yang akan mengikuti vaksin booster.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang, Moh Abdul Hakam mengatakan, ada sebanyak 37 puskesmas melayani vaksinasi booster. Ada pula beberapa rumah sakit yang turut melayani vaksinasi booster, antara lain RS Telogorejo, Panti Wilasa, RSUD Wongsonegoro, dan Poltekkes.

Hakam menerangkan, rencananya Dinas Kesehatan juga akan membuka layanan vaksinasi booster di Mal Tentrem. Dia mengakui target harian untuk vaksinasi booster ini sekira lima ribu suntikan per hari.

“Setiap puskesmas bisa melayani sekitar 100 sasaran per hari, sedangkan rumah sakit sekitar 300-500 sasaran per hari,”  katanya.

Menurut Hakam, Kota Semarang sudah memenuhi syarat untuk melaksanakan vaksinasi booster. Vaksinasi dosis pertama (V1) untuk lansia di Ibu Kota Jawa Tengah sudah lebih dari 60 persen. Secara umum vaksinasi sudah lebih dari 70 persen.

Dia menjelaskan, warga yang sudah bisa dilakukan vaksinasi booster adalah mereka yang sudah vaksin dosis ke dua enam bulan yang lalu. Berdasarkan catatan Dinkes, ada 250 ribu sasaran yang sudah bisa mengikuti vaksinasi booster.

Pihaknya menggunakan stok logistik yang ada di Dinkes sembari menunggu alokasi dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

Lebih lanjut, Hakam menambahkan, ada beberapa jenis vaksin yang bakal digunakan untuk vaksinasi booster antara lain Astrazeneca, Pfizer, dan Moderna. Pemberian vaksin booster berbeda dengan vaksinasi dosis pertama maupun ke dua.

Booster dengan Astrazeneca sebanyak 0,25 mililiter diperuntukan bagi masyarakat penerima vaksin dosis pertama dan ke dua jenis Sinovac.
Kemudian booster Pfizer sebanyak 0,15 mililiter diperuntukan bagi masyarakat yang menerima vaksin dosis pertama dan keduanya jenis Sinovac. Lalu booster Moderna sebanyak 0,25 mililiter untuk masyarakat yang menerima vaksin dosis pertama dan keduanya jenis Astrazeneca.

“Yang dipakai untuk booster ada lima Sinovac, Pfizer, Moderna, Astrazeneca, Sinopharm. Yang sudah siap logistiknya ada Astrazenca, Moderna, dan Pfizer. Itu terbukti aman. Pemberian dosis kan separuh dari V1 dan V2,” katanya.

Hakam juga menyebutkan ada beberapa persyaratan warga untuk bisa mengikuti vaksinasi booster. Pertama jarak vaksin dosis ke dua sudah lebih dari enam bulan. Warga memiliki e-ticket booster pada pedulilindungi. Pendaftaran vaksinasi booster dilakukan melalui laman victori.semarangkota.go.id/info.

“Di victory akan upload kuota masing-masing puskesmas, misal 50 atau 100. Nanti yang set teman-teman faskes,” pungkasnya. (Khrisna)