Jakarta – Pegiat media sosial Ferdinand Hutahaean ramai mendapat sorotan publik setelah mengunggah cuitan di media sosial twitter yang diduga menista agama. 

"Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa Maha segalanya," tulis Ferdinand dalam akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean3.

Tak hanya dihujat warganet, kini Ferdinand juga harus berurusan dengan pihak berwajib. 

Lalu apa kata Ferdinand soal kehebohan yang ia timbulkan? 

“Ada beberapa hal yang harus saya jelaskan. Pertama, pelapor tidak pernah bertanya dan mengklarifikasikan saya itu siapa, tetapi langsung melakukan tindakan dengan asumsi-asumsi yang ada dipikirannya,” kata Ferdinand di Trijaya Hot Topic pagi, Jumat (7/1/2022). 

Ferdinand menegaskan tak mungkin menista Islam, karena ia sendiri merupakan seorang muslim sejak 2017.

Ia balik menuding kegaduhan yang muncul saat ini, tak lepas dari pihak pelapor dan kelompoknya yang memprovokasi publik.

"Cuitan saya tersebut tidak ditujukan kepada kelompok tertentu, kaum tertentu, orang tertentu atau agama tertentu," tegas Ferdinand. 

Ia mengaku hanya melakukan dialog imajiner di dalam hati dan pikirannya, karena terdorong situasi kebatinan akibat sakit yang diderita. 

"Kemarin saya sedang banyak beban, lalu saya juga menderita sebuah penyakit yang sudah menahun, sampai saat ini saya masih mengkonsumsi obat. Waktu saya membuat cuitan itu saya langsung jatuh pingsan. Jadi saya minta maaf kepada siapapun yang merasa cuitan saya mengganggu atau membuat siapapun tidak nyaman," tandas Ferdinand. (Fir)