Belajar dari Lonjakan Covid-19 di Swiss, WHO: Jangan Pernah Abaikan Prokes

MUS • Friday, 24 Dec 2021 - 17:53 WIB

Jakarta – Dunia masih berjuang menghadapi pandemi covid 19 yang Kembali mengganas, seiring munculnya varian baru omicro. Bahkan beberapa negara eropa kembali mencatat penambahan kasus penularan yang signifikan. 

Penasihat Senior Dirjen WHO yang berkantor di Swiss, Diah Saminarsih mengatakan, kasus corona di negara itu meningkat empat kali lipat dalam sebulan. 

“Per hari antara 15.000 hingga 20.000 kasus, sangat tinggi dengan jumlah penduduk yang hanya 8 jutaan,” kata Diah dalam wawancara di MNC Trijaya, Kamis (23/12/2021). 

Lonjakan kasus di eropa, dapat menjadi pelajaran bagi pemerintah dan masyarakat Indonesia. 

"Bila kita lihat dari kasus Swiss, bisa disimpulkan bahwa vaksinasi bukan satu-satunya jalan keluar untuk mencegah omicron,” jelas Diah.

Diah berharap pemerintah terus meningkatkan kapasitas testing dan tracing. Sedangkan dari sisi masyarakat, disiplin protokol kesehatan menjadi hal mutlak dalam keseharian. 

“Saya berharap masyarakat bisa melihat dari pengalaman Swiss. Tetap laksanakan protokol kesehatan, seperti pakai masker, menjaga jarak dan cuci tangan," pungkas Diah. (Fir)