Tiga Sektor Penyumbang Pemulihan Ekonomi Indonesia

ANP • Friday, 24 Dec 2021 - 14:40 WIB

Jakarta - Ada 3 sektor yang akan sangat menonjol selama 2 tahun terakhir dan masa endemi. Pertama adalah sektor yang terkait dengan telekomunikasi, yang kedua adalah sektor kesehatan dan yang ke tiga adalah sektor yang berkaitan dengan olahraga.

Hal itu diungkapkan oleh Pengamat Perbankkan dan Staf Kusus Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Ryan Kiryanto dalam diskusi online yang berjudul Menelisik Peran LPS dalam Memantik Pertumbuhan Kredit Perbankan, Jumat (24/12).

Ryan menjelaskan sektor telekomunikasi dan informatika karna masa pandemi kita diharuskan membatasi dalam melakukan aktifitas dan juga adanya kebijakan yang di keluarkan oleh pemerintah terkait sosial distansing, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Work From Home (WFH) dan mau tidak mau aktifitas dilakukan dengan online seperti Zoom meeting, wayback maupun perangkat It lainnnya.

“Makanya kita lihat penjualan perangkat perangkat (device) itu luar biasa, saham saham sektor teknologi kita bisa kenali bersama 1,5 tahun terakhir itu terus memimpin dari pada indek harga saham gabungan, tidakhanya di bursa saham indonesia tetapi juga di bursa negara negara lain,” ungkapnya.

Untuk sektor kesehatan Ryan menerangkan sama. Seperti industri farmasi kemudian produksi obat, bahkan yang terakhir adalah produksi vitamin , herbal dan sebagainya itu permintaannya tinggi sekali karena dimasa pandemi masyarakat tiba tiba menjadi konsen dengan kesehatan.


 
Sektor yang terkait dengan olahraga juga mengalami lonjakan, karena Olahraga itu bisa menaikkan imunitas tubuh. Ryan mencontohkan orang yang tidak pernah goewes sekarang karena untuk menaikan daya tahan dan imunitas lalu beli sepeda gowes dan bukan hanya sepeda yang di beli berikut peralatannya ada tumblerada jersynya ada helmnya semuanyya bahkan rodannyapun di ganti yang baru. ini yang membuat permintaan di sektor kesehatan dan oalahraga naik.

Ryan menambahkan sektor berikutnya adalah pertanian dalam arti luas bahkan pada masa pandemi sektor pertanian memimpin, mereka tumbuh positif dan yang lainya negatif. Tetapi pertanian tumbuh dengan baik, meskipun tingkat pertumbuhannya relatif rendah tetapi tetap positif.

Sementara itu Direktur Group Riset Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Herman Saheruddin mengungkapkan ada 3 hal untuk mendukung pemulihan eknomi nasional Indonesia antara lain sinergi, komunikasi dan literasi.
“Sinergi sangat penting, sinergi dan dukungan yang penuh dan baik. Baik sinergi antara pemerintah, perbankan dan segenap lapisan masyarajat,” kata Herman.

Lanjutnya komunikasi, komunkasi sangat penting karena sebagus apapun kebijakannnya tetapi jika komunikasinya kurang optimal ataukah mungkin kalau di terima dengan masyarakat akan bisa lain oleh sebab itu pemerintah bersama regulator harus meningkatkan komunikasi yang intensif. ((ANP)