Jakarta- “Pasar Modal dan Pasar Uang merupakan produk investasi di bursa efek sebagai salah alternatif untuk meningkatkan pendapatan keluarga secara maksimal. Jenis produk investasi ini merupakan produk yang memerlukan pengetahuan lebih tentang cara berinvestasi yang baik dan pengetahuan tentang informasi teknologi (IT),”ujar Akademisi Prodi Perbankan dan Keuangan Fakultas Vokasi UKI, Ir. Yusuf Rombe M. Allo, M.Psi, dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) yang dilaksanakan secara virtual dengan tema ‘Pasar Modal dan Pasar Uang Salah Satu Alternatif Pengelolaan Keuangan Keluarga di Masa Pandemi Covid 19’, pada tanggal 18 Desember 2021.
 
Ir. Yusuf Rombe M. Allo, M.Psi.  sebagai ketua Tim PKM ini yang merupakan praktisi perbankan selama 25 tahun ini menjelaskan dengan produk Pasar Modal dan Pasar Uang diharapkan masyarakat Kelurahan Cawang, Jakarta Timur dapat meningkatkan pendapatannya demi tercapainya taraf hidup yang lebih baik. Walaupun demikian, berinvestasi dengan instrumen pasar modal selain dapat memberikan keuntungan yang lebih maksimal, tentunya perlu di cermati risiko-risiko yang mungkin terjadi, untuk itu berinvestasi di intrumen pasar modal perlu kehati-hatian berinvestasi (prudential). 

“Untuk berinvestasi di Pasar Modal maka masyarakat perlu mengetahui produk-produk dan start up-start up mana saja yang sudah terdaftar dan berada di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan.  Sebab dengan perkembangan teknologi yang begitu pesatnya khususnya di aspek digital, maka tidak sedikit juga start up yang tidak bertanggungjawab melakukan trading di pasar modal,” ujarnya.

Selanjutnya narasumber Drs. Jisman L.Lubis, MM., CFP., CRGP ANZIIF, menyampaikan bahwa berinvestasi di instrumen pasar modal sebagai tahap pemula dapat di lakukan melalui lembaga-lembaga securitas yang terawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan jika pengetahuan dan pengalaman tentang  pasar modal sudah mumpuni, maka masyarakat dapat melakukan investasi secara mandiri baik dengan online maupun dengan onsite.

Metode yang dilakukan dalam melakukan PKM adalah dengan memberikan penyuluhan dan edukasi secara online dengan materi-materi yang akan disampaikan oleh narasumber dan pada akhir kegiatan akan diberikan questioner secara online.

Target capaian adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat Kelurahan Cawang, Jakarta Timur mengelola keuangan keluarga dengan diberikan kemampuan untuk berinvestasi di Pasar Modal dan Pasar Uang dengan menerapkan prinsip prudential. 

Sebelumnya, Rektor UKI Dr. Dhaniswara K. Harjono, SH., MH., MBA.  menyampaikan beberapa hal bahwa memasuki era financial technology 4.0 yang di kenal dengan istilah masa milenial, maka di saat ini kita dituntut untuk dapat bergerak dan bekerja cepat agar kita dapat bersaing dengan negara negara lainnya.  Setiap mahasiswa UKI di harapkan dapat berperan serta dan mengambil bagian perkembangan teknologi saat ini.  Kampus Merdeka merupakan salah satu program pemerintah dimana UKI, Jakarta ikut berperan serta dengan mengambil mengambil bagian pada program Kampus Merdeka.  Dimana mahasiswa UKI dan mahasiswa dari universitas lain dapat belajar secara bersama-sama sesuai dengan program dan matakuliah yang dimintai dan sesuai dengan peminatannya.

Di era fintech 4.0 digital,  UKI ikut berperan aktif dalam pengembangan teknologi khususnya sistem IT serta pengembangan secara berkesinambungan  laboratorium bank mini dan laboratorium tax center yang akan memberikan pengetahuan di bidang perbankan (digital banking) serta tax center.

Prodi Manajemen Pajak dan Prodi Perbankan Keuangan Fakultas Vokasi UKI melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan tujuan agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Indonesia yang terkena dampak pandemi Covid-19.

Pengabdian kepada Masyarakat ini merupakan kerja sama antara Fakultas Vokasi UKI dengan Kelurahan Cawang, Jakarta Timur. Peserta dalam kegiatan PkM ialah guru dan siswa SMKN 10 Cawang dan SMKN 64 Cawang. 

Turut hadir dalam Pengabdian kepada Masyarakat Wakil Dekan Fakultas Vokasi UKI, Adventus Lumban Batu, SKM., M.Kes, dan Kepala Sekolah SMKN 10 Cawang, Aminah, M.Pd, dan Kepala Sekolah SMKN 64, Maria Ulfa Agustin, M.Pd, dan keempat pembicara yaitu Ir. Yusuf Rombe M. Allo, M.Psi, Drs. Jisman M. Lubis, MM  CFP, CRGP  ANZIIF, Lenny Panggabean, SE.,  M.Ak., Ak dan Swanto Sirait, SE., Ak., M.Ak.  Serta moderator webinar kegiatan PkM ini ialah Dr. Lis Sintha, S.E., M.M. (ANP)