Lumajang - Menteri Sosial Tri Rismaharini hari ini, Sabtu 11 Desember 2021, menyerahkan santuan bagi korban jiwa erupsi Gunung Semeru. Penyerahan bantuan dilakukan di tenda pengungsian Lapangan Tirtosari Desa Penanggalan Kecamatan Candipuro. Ada 17 ahli waris yang mendapatkan bantuan dari 22 korban jiwa yang sudah terdata dan terindentifikasi. Bantuan tersebut bernilai 15 juta rupiah per orang. 

Isak tangis mewarnai penyerahan bantuan tersebut, tak terkecuali Mensos Risma yang tak kuasa menahan air matanya saat bantuan tersebut diterima seorang ibu yang didampingi anaknya. 

"Yang sabar ya bu, kamu juga ya nak. Harus kuat dan tidak boleh terus bersedih. Ayo semangat," ujar Risma sembari meneteskan air mata.

Demikian juga dengan penerima bantuan lainnya. Risma juga menerima curahan hati seorang bapak. Selain kehilangan anggota keluarga, juga kehilangan rumah dan kebunnya. Risma pun menguatkan hati sang bapak tersebut dengan menyampaikan program relokasi yang sudah disiapkan pemerintah. 

"Sabar pak. Pemerintah saat ini sudah menyiapkan relokasi. Nanti para korban akan mendapatkan tempat yang layak. Yang sabar dan terus berdoa ya pak," ujar Mensos Risma.

Secara total bantuan yang diberikan pemerintah melalui Kementrian Sosial untuk 17 ahli waris senilai Rp 330 juta. Pemberian santunan ini merupakan tahap pertama. Pemerintah sampai saat ini masih mendata korban jiwa lainnya. Karena masih ada yang belum teridentifikasi maupun masih dalam proses pencarian. Selain itu juga dilakukan proses asesmen agar nantinya santuan diberikan sesuai dengan penerima atau keluarganya.

Sementara itu Bupati Lumajang Thoriqul Haq yang mendampingi Mensos Risma juga menyampaikan kepada para pengungsi terkait rencana relokasi bahwa saat ini pihaknya bersama Perhutani telah memetakan beberapa titik yang akan dijadikan tempat relokasi .

"Saat ini kami bersama Perhutani telah memetakan beberapa titik yang nantinya akan menjadi tempat relokasi. Termasuk lapangan Tirtosari ini yang akan menjadi salah satu titik untuk hunian sementara ataupun permanen," ujar Cak Thoriq.

Sementara itu terkait dengan bantuan yang telah menumpuk, Thoriqul Haq memastikan bahwa stok mencukupi hingga satu bulan ke depan. Thoriqul Haq berharap para pemberi bantuan dalam memberikan bantuan diwujudkan dalam bentuk uang agar bisa digunakan untuk membantu membangun tempat relokasi. 

"Bantuan berupa sembako dan yang lainnya saat ini sudah cukup. Estimasi saya untuk sembako cukup hingga lebih dari satu bulan. Yang diperlukan saat ini adalah dana untuk membangun tempat relokasi karenanya silakan bantuan diwujudkan dalam bentuk uang yang segera bisa kami gunakan untuk membangun huntara ataupun yang permanen untuk korban erupsi ini," pungkas Thoriqul Haq kepada media. (Her)