NTT Jadi Tempat Konsolidasi Relawan Capres

ANP • Friday, 10 Dec 2021 - 20:30 WIB

KUPANG - Jelang akhir tahun 2021, relawan pendukung Ganjar Pranowo bernama Sahabat Ganjar Nusa Tenggara Timur (NTT) melakukan pertemuan khusus seluruh pengurus DPC dan DPW. Konsolidasi akhir tahun merupakan mempersiapkan strategi jelang 2022. 
;;
Ketua DPW Sahabat Ganjar NTT menyampaikan konsolidasi untuk menguatkan tujuan yang tercantum dalam visi dan misi Sahabat Ganjar. Pertemuan ini digelar di Pondok Mai Cenggo Labuan Bajo, Manggarai Barat. 

“Semoga dengan pertemuan ini dapat menguatkan tujuan utama dari DPW dan DPC relawan Sahabat Ganjar pada tahun 2024. Kami dari DPW akan bergerak sepenuhnya serta memberikan yang terbaik untuk mengawal Pak Ganjar untuk menjadi pemimpin rakyat Indonesia," ujar Agustinus dalam keterangannya, Kamis (9/12).

Ia mengatakan Sahabat Ganjar mempersiapkan rencana aksi untuk menyambut pemilihan presiden 2024. Termasuk dengan melakukan gerakan sosial di setiap daerah. 

"Sahabat Ganjar sudah memiliki perwakilan DPC di seluruh 34 provinsi di Indonesia dan 22 perwakilan di luar negeri yang terus saling berkomunikasi," katanya. 

Pada kesempatan sama Ketua DPC Sahabat Ganjar Manggarai Tengah Mikael Jagut mengatakan 2024 tidak lama lagi. Maka basis pendukung Ganjar Pranowo harus terus dirangkul. 

“Semoga dengan berkumpulnya Sahabat Ganjar disini, kita harus mendekatkan dan mendengarkan aspirasi dari masyarakat. Dengan begitu relawan Sahabat Ganjar bisa menjadi wadah sebagai jawaban dari masyarakat,“ urainya.

Kepala Humas DPP Sahabat Ganjar Indah CH menambahkan perbedaan Sahabat Ganjar dengan relawan lainnya tidak berhenti usaj melakukan deklarasi dukungan. Namun setiap minggu melakukan kegiatan sosial yang bermanfaat untuk masyarakat Indonesia. 

“Dengan berkumpulnya relawan Sahabat Ganjar pada  konsolidasi di NTT akan banyak memunculkan gerakan sosial yang bermanfaat  untuk masyarakat Indonesia. Dengan ini membantu serta meringankan beban masyarakat di era pandemi Covid-19 utamanya pendukung Ganjar Pranowo di NTT,” pungkasnya. (ANP)