Jakarta - Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo memastikan bahwa partai yang dipimpinnya akan melakukan gebrakan baru di Pemilu 2024 mendatang. Salah satunya yaitu memperkuat saksi yang ada di Tempat Pemungutan Suara (TPS). 

Kepastian itu dijelaskan Hary saat berpidato di acara silaturahim nasional dan bimbingan teknis anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota partai se-Indonesia di Jakarta Concert Hall, iNews Tower, Jakarta, Kamis (9/12/2021). 

"Ada satu lagi yang kita benahi, salah satu kesalahan atau kekurangan pada waktu pemilu 2019, masalah uang saksi. Enggak tahu sampai berapa itu, nanti tidak kejadian lagi," tutur Hary. 

Salah satu kendala terkait pembayaran kini tak lagi jadi masalah, karena telah tersedia e-money (Motion Pay) untuk memfasilitasinya. Dari e-money tersebut, pengiriman uang dipastikan bisa berlangsung cepat dan menyasar ke seluruh wilayah Indonesia. 

"Kita sudah membangun yang namanya e-money, 30 detik sampai ujung Papua ujung Sumatera. Jadi kalau sudah punya saksi kemudian sepakat dengan angkanya, itu 30 detik sampai," ucapnya

Hary mengungkapkan, penggunaan e-Money itu juga bisa dilakukan secara berbarengan. Menurut klaimnya, sebanyak 500 ribu saksi juga bisa langsung mendapatkan bayarannya. 

"Dan itu bisa barengan sekaligus 500 ribu saksi bisa 30 detik. Jadi saksi bisa terjamin dapet uang penuh," katanya. Sebagai informasi, Partai Perindo resmi meluncurkan Konvensi Rakyat berbasis digital untuk menjaring bakal calon anggota legislatif (bacaleg) pada Pemilu 2024. 

Dengan program ini, rakyat kini bisa terlibat langsung memilih wakilnya di legislatif dan tidak lagi menjadi penonton semata.