Perkuat Politik Kehadiran di Masyarakat

AKM • Tuesday, 2 Nov 2021 - 20:00 WIB

Jakarta – Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RO Cucun Ahmad Syamaurijal menyatakan memperkuat komitmennya untuk mendorong politik kehadiran ditwngah-tengah masyarakat.

“Untuk tahun 2021 ini Fraksi PKB DPR fokus mengawal kebangkitan bangsa dari pandemi untuk kesejahteraan Indonesia,” katanya dalam perayaan hari lahir ke 22 Fraksi PKB DPR RI  dan Hari Santri Nasional 2021 di Gedung Parlemen, LJakarta, Senin (1/11) lalu.

Mwnurut Cucun, Penanganan pandemi bisa dilakukan dengan baik, dan masa reses Anggota Fraksi PKB DPR RI benar-benar dilaksanakan dan dimanfaatkan.

“Hasilnya menunjukkan adanha politik kehadiran di tengah-tengah rakyat,” ujar Cucun.

Merunut ke belakang,  lanjut Cucun yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI itu memastikan bahwa fraksinya tidak pernah absen dalam kerja Parlemen untuk membela rakyat. Hal tersebut terlihat pada buku tahunan PKB periode 2012-2016 dengan tema Berkhidmat Membela Rakyat, dimana fraksi ini mengusulkan regulasi khusus yang mengatur pendidikan pesantren.

“Kami juga memperjuangkan Kredit Usaha Rakyat yang bisa dirasakan rakyat dan alokasi anggaran agar bagaimana petani dapat melakukan empowering di daerahnya masing-masing,” ungkap Cucun.

Pada buku tahunan PKB 2017, fraksi ini mendorong politik kemanusiaan dengan memotori rancangan undang-undang pemilihan umum dan pesantren, di mana pada tahun berikutnya Undang-Undang tentang Pesantren pun lahir.

Pada periode 2014-2019, kata Cucun, fraksinya menguatkan slogan menunaikan politik rahmatan lil’alamin.  Dengan mempertajam fokus politik kehadiran yang senantiasa memperjuangkan kaum lemah,

”Lalu di tahun 2020, Fraksi PKB mengawal dampak pandemi dengan berupaya meminimalisir dampaknya terhadap anggaran pendapatan dan belanja negara,” ungkapnya.

Cucun mengharapkan kedepan PKB dapt selalu hadir ditengah masyarakat Indonesia.

“Kami berharap ke depan bisa terus hadir dan dirasakan rakyat Indonesia,” pungkas Cucun.