Kobarkan Semangat Sumpah Pemuda, Institut STIAMI Wisuda 1411 Lulusan Dengan Drive Thru

ANP • Thursday, 28 Oct 2021 - 21:50 WIB

JAKARTA - Peringatan Hari Sumpah Pemuda 2021, menjadi istimewa karena dilaksanaan Wisuda Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI Program Vokasi, Program Sarjana dan Program Pascasarjana Ke-41 Semester Ganjil dan Genap Tahun Akademik 2020-2021.

Pelaksanaan wisuda digelar secara drive thru dan online dengan protokol kesehatan sangat ketat di Gedung Aula Sarbini- Taman Wiladatika, Cibubur, Jakarta Timur dilaksanakan dalam 2 hari yaitu tanggal 27 dan 28 Oktober 2021.

Pada Wisuda Ke-41 ini, Institut STIAMI meluluskan wisudawan dengan jumlah 1411 lulusan, terdiri dari lulusan Semester Ganjil TA 2020/2021 berjumlah 197 lulusan dan Semester Genap TA 2020/2021 berjumlah 1214, yaitu Program Vokasi sejumlah 99 wisudawan, Program Sarjana sejumlah 1043 wisudawan dan Program Pascasarjana sejumlah 269 wisudawan

Rektor Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI, Prof. Dr. Ir. Wahyuddin Latunreng, MM mengatakan, wisuda Institut STIAMI ke-41 kali ini mengangkat tema Bersatu, Unggul dan Berdaya Saing. Menurutnya, tema ini diselaraskan dengan tema Peringatan Sumpah Pemuda yang ke-93 yang dimaknai dengan, Bersatu merupakan spirit persatuan dalam keberagaman Bangsa Indonesia, Unggul dan Berdaya Saing dimaknai sebagai komitmen menghasilkan lulusan yang memiliki keunggulan kompetitif dan berdaya saing di tingkat nasional dan internasional.

"Semangat Sumpah Pemuda merupakan tonggak monumental lahirnya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang menjadi legacy bagi kita semua untuk terus mempertahankan dan mengedepankan semangat persatuan dan kesatuan, menghilangkan sekat-sekat primordial dengan menjadikan keragaman budaya menjadi keunggulan bangsa, pemanfaatan kekayaan alam yang kita miliki untuk semata-mata mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat, penggunaan produksi dalam negeri sebagai perwujudan cinta tanah air dan pemanfaataan bonus demografi melalui surplus usia produktif untuk meningkatkan daya saing bangsa," tegasnya.     

Wahyuddin Latunreng menjelaskan, pihaknya terus berupaya mempersiapkan peningkatkan kualitas lulusan yang merupakan generasi produktif melalui komitemen kinerja yang dicanangkan dalam Panca Program melalui 5 Indikator Kinerja Utama yaitu pertama, Indikator Kinerja Program Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia ; Kedua, Indikator Kinerja Program Peningkatan Tata Kelola Kelembagaan ; Ketiga, Indikator Kinerja Program Peningkatan Kualitas Pembelajaran dan Mahasiswa, Keempat, Indikator Kinerja Program Peningkatan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat dan Kelima, Indikator Kinerja Program Inovasi.

"Pencapaian Kinerja Institut STIAMI pada Tahun Akademik 2020-2021 di antaranya melalui peningkatan kenaikan jabatan akademik dosen sebanyak 38 dosen, reakreditasi program studi; penguatan legalitas kelembagaan, keanggotaan dalam konsorsium publikasi ilmiah 11 bidang ilmu di ll dikti wilayah iii yang beranggotakan 35 perguruan tinggi; pelaksanaan kampus merdeka merdeka belajar melalui program magang - studi independen bersertifikat - pertukaran mahasiswa merdeka, studi lanjut dosen untuk program doktor berjumlah 21, penerimaan hibah dengan jumlah 1,5 milyar, peneriman beasiswa sejumlah 1,9 milyar, program pengabdian masyarakat melalui pendampingan kukm dan pendampingan desa wisata dan institut STIAMI mendapatkan amanah penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2021-2022 berjumlah 1717 mahasiswa," katanya.

Ia menambahkan, Institut STIAMI telah melakukan kerjasama dengan KADIN DKI Jakarta untuk Pendirian UKM Center, yang bertujuan menciptakan dan mengembangkan usaha serta potensi Sivitas Institut STIAMI dan mayarakat yang memiliki nilai ekonomi, unggul dan berdaya saing tinggi.

"Programnya melalui Bimbingan dan konsultasi, Bantuan penelitian dan pengembangan usaha serta akses penggunaan teknologi, Pelatihan dan pengembangan keterampilan, Akses pendanaan, Penciptaan jaringan usaha dan kerjasama, Manajemen atas hak kekayaan intelektual dan Kegiatan lain yang disepakati bersama untuk memajukan UMKM di Indonesia," tambahnya.

 

Pengukuhan Asosociate Professsor

Institut STIAMI juga mengukuhkan Dosen Institut STIAMI yang telah mendapakan kenaikan jabatan akademik dosen menjadi Lektor Kepala dengan penyebutan sebagai Asosociate Professsor yaitu kepada Dr. Bambang Irawan, S.Sos, M.Si, M.M sebagai Associate Professor dalam mata kuliah Pengantar Ilmu Administrasi Negara, Kebijakan Publik dan Manajemen Pelayanan Publik. Selanjutnya kepada Dr. Drs. Tuswoyo, M.Si sebagai Associate Professor dalam mata kuliah Pengantar Ilmu Politik, Teori Administrasi, Otonomi dan Pemerintah Daerah.

"Penyebutan Associate Professor merupakan sesuatu yang sudah lazim dipergunakan di perguruan tinggi internasional sehingga pengukuhan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan performance Dosen di lingkungan Institut STIAMI agar dapat berkompetisi di kancah internasional," kilah Wahyuddin Latunreng .

Ia berpesan kepada para lulusan Institut STIAMI untuk tidak cepat berpuas diri dengan kemampuan yang sudah dimiliki saat ini, tetapi terus mengasah dan meningkatkan kapasitas diri dengan selalu menjadi manusia pembelajar dan memiliki komitmen kuat untuk menjadikan nilai-nilai moral dan etika melalui nilai-nilai ibadah, integritas dan inovasi sebagai karakter yang mewarnai dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

"Jaga terus  kehormatan diri dan keluarga anda dan tentunya kehormatan Almamater Institut STIAMI," tegasnya. (ANP)